Basarnas Terjunkan Tim SAR Gabungan Cari Dua ABK Tugboat Sinar Pawan yang Tenggelam di Laut Kedawangan

3 Maret 2024 09:28 WIB
Ilustrasi
KETAPANG, insidepontianak.com - Insiden tenggelamnya kapal tugboat Sinar Pawan I akibat dihantam cuaca buruk di laut Kendawangan, Ketapang, Minggu (12/02/2023) menyebabkan dua ABK atau awak kapal hilang. Keduanya adalah kapten kapal bernama Wardi, dan Juru Mudi bernama Rio. Basarnas Pontianak memastikan, pencarian terhadap dua kru tersebut terus dilakukan bersama tim SAR gabungan. "Tim rescue kami telah menuju lokasi tenggelam," kata Kepala Kantor SAR Pontianak, I Made Junetra. Made mengatakan, tim rescue Basarnas yang diturunkan dalam operasi ini, berasal dari tim rescue Pos SAR Ketapang. Tim ini sudah  berangkat dengan satu unit rigid inflatable boat serta peralatan pendukung guna melakukan evakuasi. Selain itu, tim ini juga dibantu tim SAR gabungan. Di dalam tim ini terdiri dari KSOP Kendawangan, Pos TNI AL, Polair Polres Ketapang, KSOP Ketapang, SROP Ketapang, pihak perusahan dan nelayan setempat. "Kita berharga dua kru ini bisa segera ditemukan dalam keadaan selamat," harap Made. Adapun kru atau awak kapal tugboat Sinar Pawan yang tenggelam di perairan Kendawangan berjumlah sembilan orang. Tujuh di antaranya berhasil selamat. Diketahui, tugboat Sinar Pawan menarik ponton dari dermaga PT CMI Kelampai menuju MV JIAN FA di muara Kendawangan, untuk melakukan loading bauksit. Namun, di tengah perjalanan kapal tugboat itu dihadang cuaca buruk. Kapal tak mampu bertahan dan akhirnya tenggelam. Sementara ponton yang ditarik terdampar di pesisir Kendawangan. (Andi)

Leave a comment