Penanganan PETI, Kapolres Sanggau: Butuh Win-Win Solution

3 Maret 2024 09:29 WIB
Ilustrasi
SANGGAU, insidepontianak.com - Kapolres Sanggau, AKBP Suparno Agus Candra Kusumah menyampaikan butuh win-win solution dalam penanganan persoalan eksplorasi emas ilegal atau penambangan emas tanpa izin (PETI) di Kabupaten Sanggau. Sehingga tidak hanya sekedar penegakan hukum semata, tetapi ada edukasi yang dibagi ke masyarakat. "Penanganan PETI ini membutuhkan win-win solution. Sebagaimana yang disampaikan oleh Kapolda Kalimantan Barat. Karena kalau hanya penegakan hukum, ada faktor-faktor lain yang bakal menjadi masalah di kemudian hari," ungkap Kapolres saat silaturahmi bersama awak media di Kodim 1204 Sanggau, belum lama ini. Dia mengakui, persoalan PETI memang menyangkut banyak sekali aspek kehidupan. Sehingga, jika hanya diselesaikan pada satu aspek saja, justru menimbulkan kesenjangan yang berkelanjutan dan berdampak pada stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat. Untuk itu, perlu kebijaksanaan dalam mendudukkan permasalahan tersebut. "Kepolisian ingin urusan ini tidak hanya pada penegakan hukum. Kalau penertiban, bisa saja dilakukan. Tapi ada aspek lain yang itu terkadang langsung berurusan dengan masyarakat," ujarnya. "Karena itulah kita harus carikan solusinya dengan cara duduk bersama agar masalahnya tidak semakin melebar kemana mana," sambungnya. Menurut Kapolres, kepolisian tidak menutup diri untuk mendengarkan bahkan duduk bersama mencari solusi untuk hal tersebut. Hal ini dilakukan semata mata untuk kepentingan bersama. Oleh karena itu, saran, masukan serta pemikiran-pemikiran yang ditawarkan akan coba diakomodir kemudian dikaji untuk menemukan solusi sehingga persoalan PETI tidak berlarut larut. "Sekali lagi saya katakan, kalau penegakan hukum, bisa kami lakukan. Tapi untuk aspek lain, kami juga mesti mendengarkan pemikiran-pemikiran yang masuk. Tentunya, ini juga menjadi perhatian kita bersama," pungkasnya. (Candra)

Leave a comment