BPS Catat Neraca Perdagangan Kalbar Maret Surplus 52,07 Juta Dolar AS

4 Mei 2024 11:46 WIB
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) Muh. Saichudin (Antara/Dedi)

PONTIANAK, insidepontianak.com – Badan Pusat Statistik, atau BPS Kalbar mencatat neraca perdagangan Kalbar di bulan Maret 2024 surplus 52,07 juta dolar AS.

Kepala BPS Kalbar, Muh Saichudin menjelaskan, pada Maret, nilai ekspor Kalbar mencapai 153,66 juta dolar AS. Sedangkan nilai impor sebesar 101,59 juta dolar AS.

“Dengan demikian neraca perdagangan Kalbar surplus sebesar 52,07 juta dolar AS," katanya.

Menurutnya, nilai ekspor pada Maret tercatat naik 12,24 persen dibanding Februari, yang hanya di angka 136,90 juta dolar AS.

Dari golongan barang, Bahan Kimia Anorganik (HS28); Lemak & Minyak Hewan/Nabati (HS15); serta Karet dan Barang dari Karet (HS40) merupakan tiga golongan barang unggulan ekspor Kalbar Maret 2024 yaitu masing-masing berkontribusi 51,89 persen, 24,96 persen dan 7,30 persen.

Tujuan ekspor Kalbar pada Maret terbesar di India, Malaysia dan Australia. Masing-masing, nilai ekspor di tiga negara itu mencapai 57,30 juta dolar AS, 14,87 juta dolar AS dan 14,05 juta dolar AS dengan total kontribusi 86,22 juta dolar AS atau 56,11 persen.

Sementara terkait impor, pada Maret 2024 nilai impor Kalbar naik 97,57 persen dibanding Februari 2024 yaitu dari 51,42 juta dolar AS naik menjadi U101,59 juta dolar AS.

Mesin/Peralatan Listrik (HS85) Mesin-mesin/Pesawat Mekanik (HS84); serta Bahan Bakar Mineral (HS27) merupakan penyumbang impor terbesar Kalbar pada Maret 2024.

Ketiga golongan barang tersebut menyumbang masing- masing 33,31 persen, 30,08 persen, dan 12,84 persen dengan kontribusi 76,23 persen.

"Tiongkok, Malaysia, dan Vietnam merupakan tiga negara pemasok terbesar impor Kalbar pada Maret 2024, yaitu masing-masing 72,60 persen, 9,26 persen, dan 6,02 persen, dengan total kontribusi 89,28 juta dolar AS atau 87,88 persen dari keseluruhan nilai impor Kalbar," katanya. (Ant)


Penulis : Antara
Editor : -

Leave a comment

Ok

Berita Populer

Seputar Kalbar