Baru Setahun Dibangun, Jembatan Gantung Desa Durian Sebatang Sudah Rusak

3 Maret 2024 09:29 WIB
Ilustrasi
KAYONG UTARA, insidepontianak.com – Jembatan gantung di Desa Durian Sebatang, Kecamatan Seponti, Kabupaten Kayong Utara sudah mulai rusak. Padahal, jembatan ini baru setahun selesai dibangun, menelan biaya Rp5,5 miliar. Sumber anggaran pembangunannya menggunakan dana APBN Tahun Anggaran 2021. Salah satu warga Desa Durian Sebatang Indra Gunawan mengatakan, kualitas pekerjaan jembatan saat ini tidak sebanding dengan besaran anggaran pembangunan. Ini terbukti, baru setahun digunakan masyarakat sudah rusak. "Bagian pondasi yang hancur dan sudah retak. Pondasi (jembatan) ini kan ada 2 sisi, jadi yang diperbaiki hanya 1 sisi, yang 1 sisinya lagi belum ada perbaikan dari pertama dibangun," kata Idra. Jembatan gantung tersebut menjadi urat nadi perekonomian masyarakat. Karena itu disayangkan, pembangunannya dikerjakan asal-asalan. "Jembatan ini akses dari Dusun Wonodadi, Sumber Jaya dan Sumber Baru menuju ke Dusun Punai Jaya. Semua aktifitas masyarakat termasuk anak - anak sekolah melalui jembatan tersebut,” ujarnya. Ia berharap pemerintah dapat segera melakukan tindakan perbaikan, jangan sampai kerusakan yang ada semakin parah, karena kerusakan tersebut berada di pondasi bangunan jembatan gantung. "Pondasi yang tidak kuat membuat masyarakat khawatir untuk melintasi jembatan tersebut," katanya.***

Leave a comment