PLN Kalbar Bersama SMKN 1 Sintang Luncurkan Motor Listrik

3 Maret 2024 09:29 WIB
Ilustrasi

SINTANG, insidepontianak.com - PLN Kalbar kolaborasi dengan SMKN 1 Sintang, ciptakan motor listrik yang diberi nama GEMAR.

Nama itu memiliki makna ‘Generasi Medeka Belajar’. Peluncuran motor listrik itu telah digelar pada Rabu (13/12/2023) di Aula SMK N 1 Sintang.

Kepala Sekolah SMK N 1 Sintang, Poeryanto mengapresiasi PLN Kalbar yang telah sedia berkolaborasi dalam proses mengkonversi 3 unit motor berbahan bakar minyak menjadi motor listrik.

“Saya ucapkan terima kasih kepada PLN UID Kalbar yang telah memberikan dukungan dan bantuan proses konversi 3 unit kendaraan motor listrik yang diinisiasi oleh guru dan siswa SMKN 1 Sintang," ungkap Poeryanto.

Ia berharap program ini terus berlanjut dan dikembangkan dengan pembuatan bengkel sehingga program konversi motor ini dapat dirasakan juga oleh masyarakat luas.

Sementara itu, General Manager UID Kalbar yang diwakili Senior Manager KKU,  Sapta Hidayat Nurdin,  mengucapkan selamat kepada Pihak sekolah atas keberhasilan meluncurkan motor listrik GEMAR. Dia berharap program ini memberikan manfaat baik bagi siswa, guru, sekolah dan masyarakat.

“Saya ucapkan selamat atas keberhasilan siswa dan guru SMKN 1 Sintang dalam mengkonversi motor BBM ke motor listrik. Ke depannya, melalui program TJSL, usulan kami untuk membangun workshop motor konversi dapat terealisasi," ujar Sapta.

Ia mengatakan, nantinya SMKN 1 Sintang menjadi satu-satunya sekolah yang memiliki workshop konversi kendaraan BBM ke kendaraan listrik.

Bupati sintang diwakili Sekda Sintang, Kartiyus, atas nama pemerintah Kabupaten Sintang, mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya  kepada PLN yang telah mendukung perkembangan teknologi di bidang pendidikan sehingga hari ini bisa menyaksikan terciptanya motor listrik Gemar PLN Mobile.

“Saya bangga dan senang SMKN 1 Sintang menjadi sekolah pertama yang menciptakan kendaraan listrik yang diberi nama Gemar, ini menjadi prestasi terbaik dan harus terus dikembangkan. Dan PLN menjadi pendukung utamanya," kata Kartiyus.***

Leave a comment