Monitoring Ramadhan di Kecamatan Anjongan, Bupati Erlina: Manfaatkan Bulan Suci Ini

3 Maret 2024 09:29 WIB
Ilustrasi
MEMPAWAH, insidepontianak.com - Bupati Mempawah beserta jajaran Pemkab Mempawah melakukan monitoring Ramadan 1444 H/ 2023 M di Masjid Shiratus Sa'adah Anjongan Melancar Kecamatan Anjongan, Sabtu (25/3/2023). Selain kegiatan silaturahmi bersama masyarakat, juga digelar operasi pasar untuk meringankan masyarakat dalam menyambut Bulan Suci Ramadan 1444 H. Pada kesempatan tersebut juga turut hadir Wakil Gubernur Kalbar Ria Norsan selaku Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Provinsi Kalbar. Bupati Mempawah Erlina mengapresiasi kekompakkan masyarakat, juga kehadiran kepala desa non muslim. Menurut Erlina, itu membuktikan kerukunan antar umat beragama yang terjalin harmonis di Kecamatan Anjongan. Dalam sambutannya, Bupati Erlina kembali menenkankan untuk selalu bersyukur atas nikmat iman dan sehat dengan dipertemukannya kembali dengan Bulan Suci Ramadan tahun ini. "Semoga kita semua mendapat syafaat dan dapat beribadah dengan maksimal di Bulan Ramadan ini. Berintrospeksi diri dan menyadari penuh bahwa kita adalah milik Allah SWT. Untuk itu mari beristiqomah dalam beribadah dan selalu berupaya meningkatkan iman dan taqwa kepada Allah SWT," ujarnya. Ia juga mengingatkan akan 3 rahasia umur. Yaitu kapan, sebab dan dimana kita akan kembali kepadaNya. Untuk itu ia mengajak agar memanfaatkan umur dengan sebaik- baiknya. Terkait istiqomah dalam beribadah, selaku Ketua DMI Kalbar, Wagub Ria Norsan juga mengingatkan untuk selalu memakmurkan masjid. "Sesungguhnya pada penghujung Ramadanlah terdapat pahala yang besar, maka rajinlah dan perbanyaklah beribadah. Mereka yang percaya hari akhir, mendirikan solat dan tidak takut apapun kecuali Allah SWT, maka mereka itulah orang- orang yang mendapat petunjuk Allah SWT," katanya melanjutkan. Kegiatan juga diisi dengan tausiyah yang disampaikan oleh Ustad Marzuki Kadri yang menekankan akan perbaikan akhlak dan pentingnya mengajarkan ilmu agama kepada anak- anak, bukan mementingkan hal duniawi. "Sehingga anak dapat berbakti kepada orang tua saat masih hidup maupun saat sudah meninggal dunia," katanya. Sementara itu, Syeikh Muhammed Gamil juga mengajak untuk menyadari bahwa Ramadan adalah bentuk cinta Allah SWT kepada hambaNya. Ia juga mengajak memperbaharui niat untuk ikhlas berpuasa dan beribadah, hanya semata mengharap rido Allah SWT. Monitoring Ramadan 1444 H/ 2023 M di Kecamatan Anjongan dilanjutkan dengan Solat Isya dan Tarawih berjamaah di Masjid Besar Nurul Hidayah Kecamatan Anjongan.***

Leave a comment