Pemkot Pontianak Raih Penghargaan KLA, Satarudin: Jangan Ada Lagi Anak Minta-minta

3 Maret 2024 09:29 WIB
Ilustrasi
PONTIANAK, insidepontianak.com - Ketua DPRD Kota Pontianak, Satarudin mengucapkan selamat atas penghargaan Kota Layak Anak atau KLA yang kembali diraih Kota Pontianak. Namun, ia berharap, penghargaan ini tak hanya serimonial. Pemerintah kota diminta menertibkan anak yang meminta-minta di pinggir jalan. "Kalau sudah dapat predikat Kota Layak Anak, kita harap di pinggir lampu merah tidak ada lagi anak yang minta-minta," kata Satarudin, Senin (29/7/2023). Menurut Satarudin pemerintah harus membina anak-anak yang kerap ditemukan minta-minta di lampu merah. Sebagai Kota dengan predikat layak anak, mestinya persoalan tersebut tak ada lagi. "Kalau masih anak dipinggir jalan, ada apa? Makanya perlu ketegasan saya minta Pemkot membina anak-anak yang ada dilampu merah," terangnya. Sementara itu, Pengamat Kebijakan Publik, Universitas Panca Bhakti Pontianak, Herman Hofi Munawar mengatakan, penghargaan KLA yang diterima Pemkot Pontianak belum memenuhi secara substansi. Pemkot baru memenuhi instrumen saja. Ia pun memberikan sejumlah catatan, seperti kasus kekerasan terhadap anak dan pelecehan seksual yang menimpa anak di Kota Pontianak. "Artinya secara substansi belum masuk kategori layak anak. Yang ada baru  instrumen yang disiapkan menjadi kota layak anak," terangnya. Selain itu, Pemkot Pontianak juga belum melakukan sinkronisasi program dan  berkordinasi dengan semua pihak. "Sehingga kontrolnya lemah, anak ada yang ditemukan di hotel," pungkasnya. (Andi)***
Penulis : admin
Editor :

Leave a comment