Ini Cerita Warga yang Melihat Pesawat Jatuh di BSD Tangsel, Suara Ledakan Bikin Pedagang Berhamburan

19 Mei 2024 21:35 WIB
Petugas Tim SAR saat melakukan proses evakuasi korban kecelakaan pesawat PK-IFP di Kota Tangerang Selatan Banten. (Antara/Azmi Samsul Maarif).

TANGERANG, insidepontianak.com – Kecelakaan pesawat ringan PK-IFP yang jatuh di Lapangan Sunburst BSD, Serpong, Tangerang Selatan, disaksikan seorang warga bernama Ali Saali.

Menurutnya, peristiwa itu menimbukan suara yang cukup kencang dan membuat warga panik berhamburan.

"Keras banget. Mirip kayak suara mobil tabrakan," kata Ali melansir Antara.

Ali juga mengaku, mendengar suara ledakan. Bunyi ini pun sontak menjadi perhatian warga sekitar TKP.

Setelah memastikan ledakan itu bersumber dari pesawat jatuh, para pedagang di sekitar lapangan Sunburst lari berhamburan mencoba mendekati badan pesawat yang sudah hancur berkeping-keping.

"Orang sini pada teriak-teriakan, kaget ada pesawat jatuh," katanya.

Ia juga mengaku, pada kejadian tersebut sempat melihat satu kru pesawat terpental keluar hingga sekitar tiga meter. Kondisinya saat jatuh terpental itu masih dalam keadaan hidup.

"Cuman keliatan luka di sini. Enggak ada ledakan," katanya.

Dalam peristiwa ini, Tim SAR gabungan telah berhasil mengevakuasi seluruh korban. Dan dari ketiganya dipastikan telah meninggal dunia.

Adapun dari ketiga korban itu, diketahui bernama Pulung Darmawan, warga Semarang, Mayor Suanda (belum diketahui asal daerah), Farid (belum diketahui asal daerah).

"Kronologi evakuasi mulai dari pertama pukul 14.45. Kemudian Korban kedua pukul 16.00, korban ketiga 16.45 WIB. Ketiga korban sudah berhasil kita evakuasi selesai pukul 16.40 WIB. Evakuasi dari 13.45 WIB. Terima awal informasi dari 13.43. WIB," kata Kepala Basarnas Jakarta Desiana Kartika Bahari.

Selama proses evakuasi, katanya, pihaknya mengalami sedikit kendala, karena kondisi badan pesawat dalam keadaan hancur. Sehingga, evakuasi yang dilakukan petugas SAR gabungan pun diperlukan kehati-hatian.

"Dari yang pertama sampai akhir 15 menit, untuk proses penyelamatan kita dibantu oleh peralatan ekstrikasi," katanya.

Proses selanjutnya, tim penyelamat dan pertolongan akan melakukan evakuasi terhadap puing dan badan pesawat, untuk dibawa ke Pondok Cabe.

"Untuk proses evakuasi kita kerahkan petugas dari Basarnas Jakarta dan BSD, total ada 10. Tapi untuk proses evakuasi badan pesawat itu nanti akan dilakukan oleh pihak KNKT," katanya.

Sebuah Pesawat ringan mengalami kecelakaan udara di Kawasan Lapangan Sunbirst BSD, Kecamatan Serpong, Tangerang Selatan, Bandten, Minggu, sekitar 14.09 WIB.***


Penulis : Antara
Editor : Abdul Halikurrahman

Leave a comment