Pemimpin Patut Meneladani Akhlak Nabi Muhammad, Herzaky: Begitu Juga Para Politisi

3 Maret 2024 09:29 WIB
Ilustrasi

JAKARTA, insidepontianak.com - Seluruh umat muslim yang ada didunia merayakan Maulud Nabi SAW.

Bahwasannya pemimpin di negeri ini, khususnya di Kalbar, diharapkan bisa meneladani akhlak Nabi Muhammad SAW.

"Nabi Muhammad selalu berkata jujur atau benar, tidak pernah berbohong. Sifat Nabi ini dikenal dengan istilah shiddiq," ungkap Herzaky Mahendra Putra, juru bicara Partai Demokrat tingkat pusat.

Begitu juga dengan para pemimpin, tutur pengurus Dewan Pengurus Pusat
Majelis Adat Budaya Melayu Kalimantan Barat Kalbar periode 2023-2028 ini.

"Kita berharap agar para pemimpin selalu berkata jujur. Begitu juga ketika kampanye. Janganlah berupaya membohongi rakyat, hanya agar terpilih. Merangkai kata-kata manis, tapi mutar ke sana kemari," paparnya.

Menurutnya jika para politisi dan pemimpin berbicara jujur maka masyarakat akan lupa dengan inti permasalahan.

"Padahal, kalau jujur, bicara apa adanya, tidak perlu mutar ke sana kemari. Tidak perlu berupaya membelokkan persoalan, membuat masyarakat lupa dengan inti permasalahan," jelasnya.

Apalagi, lanjut Herzaky, kalau pemimpin atau politisi ikut-ikutan membuat dan menyebar hoax maupun fitnah. Kabar bohong. Pengaruh dan daya rusaknya bisa melebihi hoax yang disebar oleh masyarakat umum.

Herzaky yang juga Dewan Pakar Ikatan Alumni Universitas Indonesia Wilayah Kalbar Periode 2022-2025 ini menegaskan SBY, Presiden ke-6 Republik Indonesia sendiri pernah menyampaikan, berpolitik itu bisa dengan cara-cara yang benar dan baik, untuk mencapai tujuan.

Pendapat serupa pernah disampaikan Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono, atau AHY.

"Caranya harus menjiwai tujuan, begitu juga sebaliknya. Bukan apapun dilakukan, demi mencapai tujuan," tuturnya.

Ia berharap seluruh pihakbisa menjiwai betul akhlak, karakter Nabi Muhammad SAW ini.

"Aman dan damai negeri ini kalau para pemimpinnya, para politisinya bisa meneladani karakter Rasul, tutup politisi Kalbar yang juga Kepala Badan Komunikasi Strategis Partai Demokrat di tingkat pusat," tutupnya. ***

Leave a comment