Seperti Apa Malam Nuzulul Quran Menurut Imam Nawawi?

3 Maret 2024 09:29 WIB
Ilustrasi
SINJAI, insidepontianak.com - Malam Nuzulul Quran di bulan Ramadhan merupakan malam yang begitu istimewa dalam Agama Islam. Nuzulul Quran bulan Ramadhan, turunnya kitab suci Alquran pertama kali diwahyukan kepada Nabi Muhammad SAW oleh Allah SWT. Malam Nuzulul Quran terjadi pada bulan Ramadhan, tepatnya pada malam ke-17 Ramadhan atau biasa disebut malam yang mulia. Menurut Imam Nawawi, salah satu ulama besar dari Mazhab Syafi’i, Malam Nuzulul Quran adalah malam yang sangat dianjurkan untuk beribadah, memperbanyak doa dan dzikir, serta memperbanyak membaca Alquran. Hal ini sejalan dengan hadits yang diriwayatkan oleh Abu Umamah RA, bahwa Nabi Muhammad SAW bersabda: ن أبي أمامة الباهلي -رضي الله عنه- قال: سمعتُ رسول الله -صلى الله عليه وسلم- يقول: اقرؤوا القرآنَ فإنَّه يأتي يوم القيامة شَفِيعًا لأصحابه Dari Umamah RA bahwa Nabi SAW bersabda, ”Bacalah Al-Quran, karena dia akan datang pada hari kiamat sebagai pembela (pemberi syafaat) bagi orang yang mempelajari dan mentaatinya.” (HR Muslim). Oleh karena itu, pada malam Nuzulul Quran, umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak membaca Alquran, serta memperbanyak amalan-amalan kebaikan lainnya. Di sisi lain, Imam Nawawi juga menjelaskan malam Nuzulul Quran adalah penuh dengan berkah. Berdasarkan kitab Al-Adzkar ia menyatakan tentang kemuliaan malam Nuzulul Quran bahwa: وقد جاء عن بعض أصحابنا أنه ليلة نزول القرآن، وقد نزل على النبي صلى الله عليه وسلم فيها جبريل عليه السلام، وأمره بقراءة القرآن بمختلف الأقراء، وأخبره بتفسير الشريعة الإسلامية Artinya: “Telah datang dari beberapa sahabat kami bahwa pada malam Nuzulul Quran turunlah Jibril a.s. ke hadapan Nabi saw. dan beliau memerintahkan beliau membaca Al-Quran dengan berbagai macam bacaannya dan menunjukkan cara membacanya dengan baik, serta memberikan penjelasan tentang hukum-hukum syariat Islam.” Selanjutnya, Malam Nuzulul Quran adalah malam yang sangat istimewa dalam agama Islam karena pada malam itu, turunnya Al-Quran pertama kali kepada Nabi Muhammad SAW. Imam Nawawi menjelaskan keistimewaan malam Nuzulul Quran sebagai berikut: “فَإِنَّهُ لَيْلَةٌ عِظَامٌ، وَأَيَّامٌ أَفْضَلُ مِنْ أَلْفِ شَهْرٍ، وَمَنْ أَعَانَ عَلَى الْقِيَامِ فِيهَا بِإِحْسَانٍ وَإِخْلَاصٍ، كَتَبَ اللَّهُ لَهُ الْعِتْقَ مِنَ النَّارِ وَالدَّخُولَ الْجَنَّةَ، وَهِيَ لَيْلَةٌ خَيْرٌ مِنْ أَلْفِ شَهْرٍ، فَمَنْ حَرَصَ عَلَى الْخَيْرِ وَالثَّوَابِ فَلْيُحَرِّصْ عَلَيْهَا.” Artinya: “Sesungguhnya malam Nuzulul Quran adalah malam yang sangat besar dan lebih baik dari seribu bulan. Barang siapa yang membantu untuk berdiri (shalat) di malam itu dengan baik dan ikhlas, maka Allah akan menjelaskan kepadanya pembebasan dari neraka dan masuk ke dalam surga. Malam itu lebih baik dari seribu bulan, maka siapa yang menginginkan kebaikan dan pahala maka hendaklah ia berusaha untuk mencapai malam tersebut.” Dalam kesempatan yang sangat istimewa ini, seyogianya memperbanyak amalan dan ibadah, serta berdoa kepada Allah SWT agar diberikan keberkahan dan kebaikan di dunia dan akhirat. Semoga kita semua bisa memanfaatkan Malam Nuzulul Quran dengan sebaik-baiknya. Demikian penjelasan terkait kemuliaan Malam Nuzulul Quran menurut Imam Nawawi. Semoga bermanfaat. (Zumardi IP)  
Penulis : admin
Editor :

Leave a comment