Shin Tae-yong Dipecat di Tengah Jalan Mengejar Tiket Piala Dunia 2026
PONTIANAK, insidepontianak.com - Shin Tae-yong resmi out dari kepelatihan Timnas sepak bola Indonesia.
Pengumuman pemecatan ini baru saja disampaikan Ketua PSSI, Erick Thohir. Keputusan yang pasti bakal menuai pro dan kontra.
Erick Thohir tak merinci alasan pemecatan juru taktik asal Korea Selatan. Yang jelas, ia memastikan ini untuk kebaikan Timnas.
“Tentu kita mengucapkan terima kasih kepada kinerja coach STY,” ujar Erick dalam konferensi pers yang disiarkan langsung di berbagai televisi nasional.
“Hubungan saya sangat baik. Dan kita lakukan yang terbaik untuk program-program yang dikehendaki,” lanjutnya.
Target PSSI, Timnas Indonesia melaju ke Piala Dunia 2026. Karenanya, Erick ingin pelatih yang taktikal menggantikan Shin Tae-yong nanti. Paling penting, bisa berkomunikasi baik dengan pemain.
Lantas, siapa sosok pelatih baru itu? Masih dirahasiakan. Erick baru akan mengumumkannya pada tanggal 12 nanti.
Tapi, rumor pelatih baru sudah muncul di berbagai pemberitaan. Ada beberapa nama yang digadang.
Mulai dari nama Louis van Gaal, Roberto Mancini, Graham Arnold hingga Patrick Kluivert.
Kembali ke Shin Tae-yong, sejatinya ia masih memiliki kontrak dengan PSSI hingga 2027.
Ia didatangkan sejak tahun 2020. Digaji Rp1,1 miliar per bulan, melansir laman Kompas.com.
Selama empat tahun menukangi Timnas Indonesia, ia telah mencatatkan sederet prestasi. Bahkan menorehkan sejarah bagi dunia sepak bola Tanah Air.
Shin Tae-yong berhasil membawa Timnas Indonesia senior menapaki Piala Asia 2023 setelah absen 16 tahun, dan berhasil membawa Timnas U-23 lolos ke Piala Asia U-23 2024 untuk pertama kalinya.
Prestasi termasyhurnya adalah meloloskan Timnas Indonesia masuk ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Sederet prestasi itu memperbaiki rangking Indonesia di tingkat FIFA.
Hanya saja, Shin Tae-yong dianggap gagal membawa pasukan garuda tampil maksimal di ajang AFF 2024.
Timnas hanya mencatat kemenangan satu kali, dan terlempar di babak kulaifikasi grup. Otomatis membuat rangking di FIFA turun di urutan 127.
Hasil buruk di ajang AFF itu menuai banyak kritik dari berbagai pengamat sepak bola Tanah Air.
Taktik Shin Tae-yong dinilai tak konsisten. Berujung evaluasi. Dan berakhir pemecatan di tengah target perburuannya mengamankan tiket Piala Dunia 2026.***
Penulis : Abdul Halikurrahman/berbagai sumber
Editor : Abdul Halikurrahman
Leave a comment