DPMD Kalbar Harap BPKP Terus Sempurnakan Aplikasi FORSA

PONTIANAK, insidepontianak.com - Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kalbar berharap Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan atau BPKP terus melakukan penyempurnaan dan penyederhanaan aplikasi FORSA.

FORSA adalah aplikasi Transformasi Sistem Akuntansi Badan Usaha Milik Desa berbasis digital. Dirancang untuk memudahkan pembuatan laporan keuangan Badan Usaha Milik Desa Bersama atau BUMDesma.

Kepala Bidang Penataan dan Kerjasama Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi Kalimantan Barat Ade Syukri mengakatan, hadirnya aplikasi FORSA memberikan kemudahan dalam penyusunan laporan keuangan. Namun demikian, masih banyak direktur BUMDesma yang belum familiar dengan aplikasi ini.

"Karena baru dikenalkan belum familiar. Tapi kita berharap kawan-kawan BPKP bisa melakukan penyesuaian-penyesuaian dan penyederhanaan," harap Ade Syukri, Jumat (24/5/2024).

Namun demikian, penyederhanaan itu tidak menghilangkan beberapa item yang menjadi tolak ukur valid atau tidaknya laporan keuangan.

"Kita minta mereka penyederhanakan aplikasi itu agar pengurus BUMDesma dapat menerapkan dan mengimplementasikan aplikasi itu dengan benar," ucapnya.

Sebab, jika tak dilakukan penyederhanaan, akan menyulitkan dalam pengoperasiannya, dan rawan ketika salah menginput.

"Ini yang kita tidak inginkan dan kawan-kawan BPKP harus bekerja keras,” ujarnya.

Sebelum hadirnya aplikasi FORSA, BUMDesma banyak dibantu oleh tenaga pendamping profesional dari tenaga ahli program pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa dalam penyusulan laporan keuangan mereka.***