Optimalkan Peran Kader Posyandu dan KPM dalam Penanganan Stunting di Desa

SANGGAU, insidepontianak.com -- Bertempat di Aula Mahoni Hotel Meldy, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPemdes) Kabupaten Sanggau melakukan peningkatan kapasitas bagi kader posyandu dan kader pembangunan manusia (KPM) di Kabupaten Sanggau.

Kegiatan tersebut dilaksanakan selama tiga hari, mulai tanggal 2 hingga 4 Oktober 2024. Adapun narasumber yang dihadirkan yakni pihak Dinas Kesehatan, pembina nutrisionis muda, tenaga ahli pemberdayaan masyarakat dan psikolog.

Sekretaris Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Kabupaten Sanggau mengatakan posyandu memiliki peran strategis dalam penanganan stunting di tingkat desa. Karenanya, kader posyandu dan kader pembangunan manusia harus memiliki keterampilan dan pengetahuan yang cukup untuk membantu percepatan pengentasan stunting.

"Para kader juga ditingkatkan pengetahuannya dalam hal menstimulasi minat orang tua terkait kehadiran ke posyandu terhadap tumbuh kembang anak," ujar Edy Santana, Rabu (2/10/2024).

Selain itu, meningkatkan pengetahuan peserta terkait standar gizi untuk pemberian makanan tambahan (PMT) dan tata cara penggunaan alat antropometri.

Eddy Santana menambahkan, selain hal di atas, para kader juga diberikan materi tentang regulasi dan tata kelola posyandu dalam rangka pelaksanaan indikator layanan primer. Kemudian, pada kader juga dibekali dengan tatacara penginputan dan pelaporan aplikasi E-HDW serta peran KPM dalam penanganan stunting. (Ans)