Anak 11 Tahun di Sambas Diduga Jadi Korban Sodomi, Korban Diperdaya Pelaku dengan Iming-iming Uang

SAMBAS, insidepontianak.com - Seorang anak laki-laki berusia 11 tahun di Kabupaten Sambas, Provinsi Kalbar, diduga menjadi korban sodomi.

Terduga pelaku sodomi terhadap anak 11 tahun itu berinisal AL. Tak lain teman dekat korban. Perbuatan tak senonoh ini terbongkar pada Minggu (6/11/2022) malam.

Diketahui, anak 11 tahun diduga jadi korban sodomi itu sedang menjalani rehabilitasi konselor adiksi di Yayasan Geratak Sambas akibat kecanduan rokok dan alkohol.

Baca Juga: Ambyar, Resepsi Pernikahan Mewah di Singkawang Diterjang Banjir

Sedangkan terduga pelaku, sehari-hari bekerja sebagai penampung barang bekas. Keduanya saling kenal, karena korban sering membantu terduga pelaku bekerja memungut barang bekas di rumahnya.

Berdasarkan pengakuan, terduga pelaku menyatakan hanya sekali melakukan sodomi kepada korban. Ia membujuk korban dengan iming-iming akan memberikan uang.

Baca Juga: Fungsi Peci: Dari Biasa Saja Sampai Menjadi Alat Soekarno Melawan Belanda

"Dia juga biasa bantu saya kerja," kata terduga pelaku, AL.

Kini terduga pelaku ini sudah diserahkan ke Polsek Semparuk dan menjalani pemeriksaan. Sementara korban dibawa kembali ke Yayasan Geratak Sambas di Sejangkung untuk melanjutkan program rehabilitasi.

Sebelumnya korban dilaporkan melarikan diri dari Yayasan Geratak Sambas. Pihak keluarga dan para konselor adiksi berupaya melakukan pencarian.

Baca Juga: Mengenal Ludruk di Jawa Timur: Budaya 'Kritik Di Tengah Pusaran 3 Narasi

Hingga didapat informasi bahwa korban di bawa oleh pelaku ke salah satu penginapan di Jalan Pelabuhan Sintete, Desa Singaraya Kecamatan Semparuk.

Dari sinilah pelaku mengaku telah mendapatkan perlakukan tak pantas itu.***