3 Khasiat Kunyit Miliki Bagi Tubuh, Si Kuning yang Terkenal Sebagai Jamu Tradisional

PROBOLINGGO, Insidepontianak.com – Pada umumnya masyarakat Indonesia seringkali mengkonsumsi kunyit dalam bentuk kemasan jamu. Tumbuhan yang tergolong rempah ini rupanya memiliki 3 khasiat untuk tubuh pengkondumsinya. 3 khasiat ketika mengkonsumsi kunyit tidak hanya dalam olahan jamu saja. Melainkan, jenis rempah-rempah ini juga memiliki manfaat walau dijadikan penyedap rasa suatu kuliner. Misal, olahan nasi kuning yang memakai pewarna dari ekstrak kunyit tetap memberi efek 3 khasiat, yang akan dibahas tuntas,pada tubuh. Jadi, kategori bentuknya boleh berlainan dengan jamu, namun tetap memiliki manfaat yang sama. Untuk memperoleh 3 khasiat yang akan dibahas ini, biasanya orang tua akan mengajarkan anak kecilnya untuk berlatih meminum perasan kunyit. Harapannya tidak lain agar si buah hati terhindar dari penyakit yang berbahaya. Sebelum menuju ke topik utama, 3 khasiat kunyit untuk kesehatan. Alangkah lebih baiknya terlebih dahulu, mengetahui kandungan nutrisi pada tumbuhan yang bernama latin 'Curcuma Longa' ini. Di dalam 100 gram kunyit, terdapat kandungan nutrisi berupa: A. 69 Kalori. B. Lemak 2.70 gram. C. Vit B1 0,03 mg. D. Vit B2 0,02 mg. E. Vit B3 0,40 mg. F. Vit C 1 mg. G. Karbohidrat 9.10 gram. H. Protein 2 gram. I. Serat 0.60 gram. J. Kalsium 24 mg. K. Fosfor 78 mg. L. Natrium 6 mg. M. B-Karoten 12 mcg. N. Air 84.90 gram. Meski tertera jelas di atas mengenai nutrisi pada kunyit, tumbuhan bernama latin Curcuma Longa ini juga memiliki kandungan lain. Di antaranya adalah antiinflamasi, antioksidan, dan sebagainya. Melansir dari laman resmi halodoc.com, Kamis (11/5), berikut 4 khasiat kunyit pada tubuh: 1. Kurangi Gejala Athritis Sebagai ramuan tradisional yang turun temurun, kunyit dipercaya dapat mengobati berbagai penyakit. Hal ini dibenarkan di dalam medis, bahwa rempah-rempah tersebut dapat mencegah gejala Athritis. Adapun gejala Athritis biasanya seringkali dirasakan oleh orang lanjut usia (lansia). Biasanya, disekujur persendian pada tubuh akan terasa nyeri bila digerakkan. Untuk meredakan rasa nyeri tersebut, kunyit memiliki kandungan antiinflamasi yang dapat meredakan radang pada sendi. Di dalam sebuah jurnal Nutrition Today, kandungan kurkuma pada kunyit mampu juga mencegah penyakit Athritis. Perlu diketahui agar tidak terjadi misinformasi, pengobatan melalui mediasi kunyit bukanlah tergolong sebagai jalan utama. Perlunya juga mendapat saran dari dokter yang ahli. 2. Kurangi Komplikasi Penyakit Kardiovaskular Di dalam dunia kedokteran, penyakit Radiovaskular berhubungan erat dengan organ jantung dan sirkulasi darah. Sedangkan komplikasi yang dapat ditimbulkan berupa stroke, serangan jantung, dan sebagainya. Untuk mencegah badan dari jenis komplikasi Kardivaskular, sebuah penilitian berskala kecil menganjurkan mengonsumsi kunyit sesuai porsi dan teratur. Pada sebuah penilitian tersebut disebutkan, bahwa mengonsumsi 4 gram kunyit 3 hari sebelum dan 5 hari setelah menjalani operasi bypass arteri koroner, dapat menghindarkannya dari serangan jantung. Meski terlihat ampuh, penelitian tersebut diperlukan untuk diuji kembali dengan skala cakupan lebih luas dan banyak. Sehingga, manfaat dari kunyit teruji lebih objektif untuk mencegah komplikasi Kardiovaskular. 3. Antitumor dan Antikanker Manfaat lain dari kunyit juga tergolong antimainstream. Pasalnya, Curcuma Longa ini juga dapat menghindarkan tubuh dari berbagai jenis kanker. Kandungan antioksidan padanya bersifat terapeutik, sehingga dapat memperbaiki sel tubuh yang rusak dan menekan percepatan laju sel kanker. Hal yang sama terjadi pada masalah tumor, kunyit dapat meredam pertumbuhan bebas akarnya agar tidak terlalu tumbuh cepat. Itulah penjelasan mengenai 3 khasiat utama kunyit bagi tubug. Meski tergolong sangat bermanfaat, diperlukan mengkonsumsinya sesuai kadar dan anjuran dokter untuk memaksimalkan nutrisinya. Bagaimana, kunyit tergolong tumbuhan yang sangat ampuh bukan untuk meredakan penyakit yang bahkan tergolong kronis? Semoga penjelasan di atas bermanfaat bagi pembaca! (Dzikrullah). ***
Penulis : admin
Editor :