PKB Berpeluang Bentuk Poros Baru di Pilgub Kalbar, Mulyadi: Masih Tunggu Keputusan DPP

PONTIANAK, insidepontianak.com - Partai Kebangkitan Bangsa atau PKB berpeluang membentuk poros baru di Pemilihan Gubernur Kalbar 2024.

Poros baru tersebut dikabarkan di luar koalisi Sutarmidji-Didi Haryono dan koalisi PDI Perjuangan. PKB sendiri memiliki perolehan suara sah sebanyak 210.305 suara.

Sementara, syarat mengusung pasangan calon dari jalur partai poitik, minimal memiliki sebanyak 256.954 suara. Artinya PKB perlu berkoalisi untuk membuat poros baru.

Sejauh ini, ada sejumlah partai yang belum memberikan dukungan. Di antaranya Hanura, PPP dan PDI Perjuangan.

Pada Pileg 14 Februari 2024, Hanura memperolehan 159.923 suara sah, PPP 105.556 suara dan PDI Perjuangan 580.498 suara.

Di samping itu, adapula sejumlah partai yang tak memiliki kursi parlemen yang belum mengeluarkan keputusan. Di antaranya PBB, Ummat, Gelora dan PKN.

Ketua DPW PKB Kalbar Mulyadi Tawik tak membantah peluang poros baru yang digawangi PKB di Pilgub Kalbar 2024. Pembentukan poros baru itu diakui menunggu keputusan DPP.

"Saya masih menunggu keputusan DPP," katanya.

Mulyadi juga tak merinci siapa figur yang bakal diusung untuk menantang Sutarmidji-Didi. Yang jelas PKB dikabarkan dekat dengan Muda Mahendrawan yang juga telah bergerak mencalonkan diri.

Sementara itu, berdasarkan informasi yang beredar kepastian adanya poros baru ini akan diputuskan malam nanti.***