Nikita Mirzani Buka Suara Tentang Loly, Ngaku Terpukul: Gue Nangis Tiga Hari Tiga Malam!

3 Maret 2024 09:29 WIB
Ilustrasi
MEDAN, insidepontianak.com - Nikita Mirzani buka suara soal Loly, putrinya. Bukan untuk membalas ucapan anak sulungnya itu, tapi dia bercerita layaknya seorang ibu. Nikita Mirzani merasa terpukul, kepada awak media dia mengakui itu. Sebagai ibu, ucapan Loly bahkan membuatnya menangis selama tiga hari tiga malam. Itulah sebabnya dia baru mau buka suara. Menurut Nikita Mirzani apa yang Loly ucapkan memang ada benarnya, namun ada juga yang tak benar. Meskipun cukup menyakitkan, namun namanya ibu, tak mungkin Nikita menjelekkan anaknya sendiri. Keberanian Loly yang mencurahkan hati dan pikiran tentang Nikita Mirzani, ibunya cukup membuat publik heboh saat itu. Publik hampir tak percaya jika Loly mampu menjelekkan ibunya sendiri, sementara Nikita saat itu diam seribu bahasa. Dan, sepekan berlalu, akhirnya ibu tiga anak ini mulai buka suara. "Kalau sekarang kan, gue hatinya udah lega, udah bisa berpikir dengan tenang. Ya kalau menurut gue, anak gue yang ini yang perempuan ini kenapa begitu karena berontak sama dirinya sendiri, dia dapat perlakuan yang berbeda dengan adiknya," jelas Nikita Mirzani, melansir YouTube Star Story, Kamis (25/5/2023). Perlakuan berbeda itu tentu bukan tanpa alasan. Nikita sendiri menegaskan hal itu karena Loly adalah anak perempuanya, sedangkan dua anaknya yang lain adalah laki-laki. Namun bukan bermaksud gender, Nikita hanya mencoba untuk menjaga anak perempuannya semampu yang dia lakukan. "Loly itu inginnya bebas seperti anak-anak pada umumnya gitu. Dia lihat temen-temennya kalau pergi kemana-mana, nggak harus ada yang mengantar, sementara gue kan khawatir, Loly sudah haid, gue takut jadi gue over protektif," aku Nikita. Saking over protektifnya, saat Loly pertama kali mendapatkan haidnya, Nikita sampai membawa anaknya itu ke rumah sakit. Dia ingin memastikan apakah putrinya itu memang mendapatkan haid atau ada hal lain yang terjadi. Nikita mengakui mempunyai anak perempuan dengan punya anak laki-laki itu kekhawatirannya tuh beda banget ya kan "Gue tahu pergaulan di Jakarta ini seheboh apa, seburuk apa gitu. Jadi anak itu aku perlakukan sangat ketat, kayak dia pacaran, itu selalu ada suster yang ikut, sementara dia itu tidak mau begitu, dia mau bebas," beber Nikita. Sebetulnya tentang kebebasan itu, Nikita sudah berulang kali menjelaskan kepada putrinya itu untuk bersabar, ada masanya dia akan memiliki kebebesan. "Jadi ya gue tuh selalu bilang sama anak gue, kalau kamu mau bebas, kamu mau begini, kamu mau begitu, tunggu kamu cukup umurnya. Kalau kamu sudah bisa mencari uang sendiri, kamu punya kehidupan sendiri, ya terserah kamu mau ngapain aja sebagai orang tua Mimi cuma bisa mensupport aja," beber Nikita. Hal yang paling ditakutkan Nikita adalah kalau Loly sampai hamil di luar nikah, dan itu yang membuat dia jadi over protektif. "Sebebasnya gue, biar netizen bilang tentang gue kaya gini kaya gitu, tapi soal itu gue selalu menjunjung tinggi, gue yang begini aja, gak pernah hamil di luar nikah," ungkap Nikita. Nikita akui di rumahnya banyak sekali peraturan yang harus anak-anaknya jalani. Contohnya, dia menerapkan tidur pukul 21.00, nonton televisi juga tidak boleh setiap hari. Anak-anaknya hanya dia wajibkan untuk belajar. Karena menurut Nikita, umur Loly masih di bawah umur, masih berusia 15 tahun. "Nah jadi mungkin dengan peraturan yang di rumah ini dia tidak bisa ikutin gitu kan, pas dia beranjak umur 13 tahun gitu kan jadi dia ingin punya dunianya sendiri gitu," kata Nikita. Dia menyadari dia bukanlah seorang ibu yang sempurna, namun Nikita Mirzani sama persisnya dengan para ibu manapun di dunia ini. Dia selalu ingin anak-anaknya mendapatkan pendidikan sebaik mungkin. "Gue baca berita, anak umur 13 tahun hamil, ada juga yang mengalami perkosaan, di otak gue jangan sampai pergaulan bebas ini terjadi sama anak gue yang perempuan, karena itu gue sangat over protektif sama Loly," pungkas Nikita Mirzani. (Adelina). ***
Penulis : admin
Editor :
Tags :

Leave a comment

jom

Berita Populer

Seputar Kalbar