Piala Dunia 2022 Qatar: Tunisia Tekuk Prancis 1:0, Gol Khazri sia-sia saat Australia Melaju Ke Babak 16 Besar

1 Desember 2022 10:21 WIB

Insidepontianak.comstrong> - Timnas Tunisia kalahkan Prancis 1-0 pada pertandingan ketiga Grup D Piala Dunia 2022 Qatar. Namun, kemenangan itu tidak cukup bagi mereka untuk melaju ke babak 16 besar Piala Dunia 2022 Qatar. Kemenangan Tunisia atas Perancis serta Denmark menghindari kekalahan dari Australia untuk mendapatkan peluang melaju ke babak 16 besar Piala Dunia 2022 Qatar Socceroos yang berhak menemani Prancis melaju ke babak 16 besar Piala Dunia 2022 Qatar Atas kemenangan 1-0 Australia saat berhadapan dengan timnas Denmark.p> Baca Juga: <a href="https://www.insidepontianak.com/olahraga/pr-4545887945/piala-dunia-2022-qatar-kemenangan-meksiko-atas-arab-saudi-argentina-dan-polandia-lolos-ke-babak-16-besar">Piala Dunia 2022 Qatar: Kemenangan Meksiko Atas Arab Saudi, Argentina dan Polandia Lolos Ke Babak 16 Besara>strong> Timnas Prancis sudah dijamin mendapat tempat di babak 16 besar Piala Dunia 2022 Qatar dan itu tercermin dalam starting XI Didier Deschamps. Keberhasilan bos Les Bleus membuat sembilan perubahan dari tim yang mengalahkan Denmark pada laga ketiga Grup D Piala Dunia 2022 Qatar. Timnas Tunisia atau pasukan Jalel Kadri memenuhi tawaran mereka dengan penampilan gemilang yang dibalas dengan gol luar biasa Wahbi Khazri di babak kedua. Prancis tampak seperti tim gabungan untuk sebagian besar, meskipun Kylian Mbappe dan Antoine Griezmann dikirim untuk menyelamatkan hari tak lama setelah juara bertahan tertinggal. Griezmann hampir keluar sebagai kartu truf, Namun gol yang tercipta pada menit menit akhir dianulir karena terlihat Ia berada pada posisi offside. Khazri bertanggung jawab atas sebagian besar momen terbaik Tunisia dan dia hampir membantu membuka skor setelah delapan menit. Tendangan bebasnya yang liar dan berombak lolos dari pertahanan Perancis dan diblok oleh Nader Gandri, tetapi usahanya dianulir oleh bendera offside. Khazri terjatuh 10 menit sebelum jeda, memaksa kiper Steve Mandanda untuk menangkis tembakan jauh ke tempat aman. Sementara itu, Randall Kolo Mwani memainkan Kingsley Coman tetapi sentuhan pertamanya buruk dan tembakannya melebar. Tekel mengesankan Khazri menghasilkan gol pembuka. Pemain Montpellier, yang menghabiskan sebagian besar karirnya di Prancis, mengumpulkan bola dari jarak 40 yard dari gawang dan menerobos pertahanan Prancis sebelum melewati Mandanda. Deschamps beralih ke tembakan besarnya tetapi tidak dapat menemukan jalan melewati pertahanan tegas Tunisia meskipun tiga umpan jarak dekat. Kylian Mbappe melakukan penyelamatan luar biasa setelah kemampuan luar biasa Ayman Dahmen, sebelum Kulu Mwani tidak menyingkir. Kemudian, di waktu tambahan, Griezmann menembak onside hanya untuk VAR mengintervensi dengan gol yang dianulir karena offside. Beberapa pemain kedua Prancis meningkatkan klaim mereka untuk tempat awal di pertandingan 16 besar mereka dengan hanya Randal Kolo Muani yang membuat kesan. Gelandang Jordan Veretout, Aurelien Tchouameni dan Youssouf Fofana sangat mengecewakan. Namun demikian, Prancis berakhir di puncak Grup D setelah mengambil enam poin dari dua pertandingan mereka. Tunisia finis ketiga dan kehilangan dua poin. Kolo Muani membuat tandanya Terlambat dipanggil ke skuat untuk menggantikan Christopher Nkunku yang cedera. Kolo Muani diberi kesempatan tampil mengesankan dengan Mbappe dan Olivier Giroud diistirahatkan untuk menghadapi tantangan lebih besar yang akan datang. Striker Eintracht Frankfurt memberi makan sisanya untuk mayoritas tetapi akan membuat Deschamps terkesan dengan aspirasinya untuk menjalankan saluran tersebut.p> Baca Juga: <a href="https://www.insidepontianak.com/olahraga/pr-4545887805/dari-cedera-hingga-kini-sakit-neymar-diprediksi-tak-bisa-bantu-brasil-di-babak-knockout-piala-dunia-2022">Dari Cedera Hingga Kini Sakit, Neymar Diprediksi Tak Bisa Bantu Brasil di Babak Knockout Piala Dunia 2022 a>strong> Khazri yang pandai terlalu banyak akal untuk orang Prancis. Khazri telah melakukan kecurangan beberapa kali dalam karirnya, namun bakatnya tidak dapat disangkal. Prancis melaju ke babak 16 besar dengan kemenangan di Grup dan dia bertemu dengan runner-up di Grup C, yaitu timnas Polandia.***p> Penulis : admin Editor :