Empat PJU di Lingkungan Polda Kalbar Diganti, Kombes Pol Bayu Suseno Jabat Kabid Humas

PONTIANAK, insidepontianak.com - Empat pejabat utama di lingkungan Polda Kalbar berganti. Empat jabatan ini adalah Kabid Humas, Kabid TIK, Dirlantas, dan Kabid Propam. 

Kabid Humas yang sebelumnya dipimpin Kombes Pol Raden Petit Wijaya digantikan Kombes Pol Bayu Suseno. Raden Petit mendapat amanah baru sebagai Analis Kebijakan Madya Bidang PID Divisi Humas Polri. 

Sementara Kabid TIK Polda Kalbar yang sebelumnya dipimpin Kombes Pol Zulhir Destrian digantikan AKBP Yani Permana. Kombes Pol Zulhir Destrian diangkat dalam jabatan baru sebagai Dirreskrimsus Polda Aceh. 

Sedangkan Dirlantas Polda Kalbar, yang sebelumnya dipimpin Kombes Pol Fannky Ani Sugiharto digantikan Kombes Pol Valentinus Virasandy Asmoro. Kombes Pol Fannky Ani Sugiharto diangkat dalam Jabatan baru sebagai Kabagdisi Ropal Slog Polri.

Terakhir jabatan Kabid Provam, yang sebelumnya dipimpin Kombes Pol Yudi Arkara Oktobera digantikan Kombes Pol Irwan Masulin Ginting. Kombes Pol Yudi Akara mendapat amanah baru sebagai Kabag Standar Rowaprov Div Propam Polri. Upacara sertijab dipimpin Kapolda Kalbar Irjen Pol. Pipit Rismanto, Selasa (14/1/2025).

Kapolda Kalbar, Irjen Pol Pipit Rismanto mengatakan, rotasi jabatan merupakan hal yang wajar dan salah satu bentuk peningkatan karier. 

"Saya bersyukur, rotasi Pejabat Utama Polda Kalbar kali ini bukan rotasi biasa akan tetapi lebih bersifat promosi," kata Pipit Rismanto. 

Karena itu, ia mengucapkan terima kasih kepada atas capaian kinerja dan prestasi serta inovasi yang telah didedikasikan para pejabat sebelumnya.

"Khususnya kepada Kabid Humas yang lama Kombes Pol Raden Petit Wijaya, saya ucapkan terima kasih atas pelaksanaan tugas kehumasan yang bisa bersinergi dengan rekan-rekan media, baik media mainstream maupun media online, sehingga situasi kalimantan barat bisa kondusif," paparnya. 

Pipit juga mengucapkan selamat datang kepada pejabat baru. Ia berharap segera beradaptasi, berkarya dan bekerja lebih keras lagi.

"Lanjutkan hal -hal yang sudah baik, dan yang kurang baik agar diperbaiki, tidak perlu membandingkan antara pimpinan yang satu dengan yang lainya, karena tehnik memimpin setiap orang berbeda-beda," pungkasnya.***