Piala Dunia 2022 Qatar Telah Usai, Jorge Valdano Bandingkan Messi dan Maradona

Insidepontianak.com – Meski laga antar timnas pad Piala Dunia 2022 Qatar telah usai, banyak pengamat sepak bola masih membicarakannya. Salah satunya Jorge Valdano yang memiliki kesan tersendiri bagi Maradona dan Messi.

Kedua bintang diatas, Maradona atau Messi, sama-sama membela timnas Argentina. Bedanya Lionel Messi mengantarkan tim Tango sebagai juara Piala Dunia 2022 Qatar, itulah kenapa Jorge Valdano terkesima akan sepak terjangnya.

Jorge Valdano sendiri mengenal baik Messi, bintang timnas Argentina ini pun mendapat pujian dari seniornya saat berlaga di Piala Dunia 2022 Qatar. Tak lupa juga Maradona, kesan Valdano terhadapnya juga sangat baik.

Baca Juga: Chelsea Olivia Hobi Makan, Sampai Makan Kecoak Goreng!

Sebelumnya, tim asal Argentina ini mampu menekuk Ptancis di parati Final Piala Dunia 2022 Qatar. Kedua timnas sangar itu berlaga habis-habisan di Lusail Stadium pada Minggu, 18 Desember 2022 WIB malam.

Kehebatan Messi di sana sangat teruji, terbukti dari laga yang berjalan selama 120 menit itu, pemain berjuluk 'La Pulga' ini berhasil menjebol gawang Hugo Lloris sebanyak dua kali.

Berlangsungnya pertandingan ketat itu diakhiri dengan skor imbang 3-3. Penalti segera di mulai, tanpa menunggu waktu lama Argentina ungguli 4-2 dari Prancis.

Hasil memuaskan dari Messi itu membuahkan pujian dari seluruh dunia, termasuk senior dan mantan pemain Argentina, Jorge Valdano.

Melansir dari Cope.es, Pria yang kini berusia 67 tahun tersebut, rupanya mencoba mencari persamaan dan perbedaan kepada kedua bintang tim Tanggo.

"Kesamaan antara Maradona dan Messi adalah mereka sama-sama jenius. Perbedaannya adalah di Meksiko 86, Diego berada di puncak fisiknya [26 tahun] dan Leo berusia 35 tahun dan dia harus mengeluarkan kejeniusan dan kebijaksanaannya," kata Joger Valdano, melansir dari Cope.es, Selasa (20/12/22).

Dag Dig Dug Saat Nonton Final

Meski Valdano sudah pernah mencicipi asamnya laga Piala Dunia, dia masih merasa cemas ketika menyaksikan Argentina melawan Prancis di Final Piala Dunia 2022 Qatar.

Rupanya, pengalaman saat berada di tengah lapangan dan di depan layar televisi sangat berbeda menurut Valdano.

"Saya mengalami pertandingan dengan lebih banyak ketegangan daripada tahun '86 karena ketika Anda bermain, Anda melepaskannya," jelas mantan pemain Argentina itu.

Kecemasan pun menyelimuti ruangan menonton, dia sempat merasa cemas bahkan tegang saat timnas kecintaan melawan Prancis.

"tetapi kemarin ketegangannya luar biasa, ketika Anda hanya menonton, ketegangan itu akan terbangun," imbuhnya.

Messi Tidak Akan Bercerai dengan Timnas

Selanjutnya, ketika dia berhasil menemui bintang Argentina, Valdano menyampaikan bahwa Messi tidak akan bermain lagi di turnamen Piala Dunia akan datang.

Dia beralasan bahwa tidak ada satupun dari pemain timnas yang berlaga di Piala Dunia sebanyak enam kali, beda halnya dengan bertanding sebanyak lima kali berturut-turut.

Meski Valdano berpikiran seperti itu, tampaknya Messi masih ngotot ingin terus bermain untuk Argentina.

"Dia mengatakan kepada saya bahwa itu tidak mungkin dan dia berkata kepada saya 'jika saya Juara Dunia. Saya akan tetap memakai baju saya sampai Piala Dunia berikutnya'," kenang Valdano, saat bertemu Messi di belakang kamera Piala Dunia 2022 Qatar.

Mendengar jawaban tersebut, pria berusia 67 tahun tersebut pun tidak berkata-kata apa ketika bersama Messi. Dia pun hanya menanti laga Piala Dunia selanjutnya untuk membuktikan ucapan La Pulga.

"Kami akan melihat apakah Messi mampu. Sepak bola telah menunjukkan bahwa hampir tidak mungkin bermain di enam edisi Piala Dunia,” ungkapnya.

Bukan tanpa dasar La Pulga berujar demikian, tampangnya harapan Messi bakal terwujud. Sebagaimana dilansir dari Marca, Selasa (20/12/22), Lionel Scaloni sendiri membuka lebar pintu Argentina untuk sang bintang.

Baca Juga: Tidur Berlebihan Atau Kurang Timbulkan Dampak Negatif, Ini Kata Para Pakar Kesehatan

"Kami harus menyelamatkannya untuk Piala Dunia berikutnya [2026]. Jika dia ingin terus bermain, dia akan bersama kami. Dia lebih dari berhak untuk memutuskan apa yang ingin dia lakukan dengan kariernya sekarang," ungkap pelatih timnas Argentina, Lionel Scaloni, mengutip dari Marca, Selasa (20/12/22). * (Dzikrullah)