FGD Pengelolaan Laut, Staf Ahli Bupati Ketapang Maryadi harap Hasilkan Solusi Tata Kelola yang Baik

KETAPANG, insidepontianak.com - Bupati Ketapang Martin Rantanmelalui Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Maryadi Asmuie membuka Acara Fokus Group Discussion atau FGD potensi pengelolaan laut, Kamis (08/12/2022).

FGD ini diselenggarakan oleh Webe Konservasi Learning Center Sir Michael Uren atau YIARI Sungai Awan.

Baca Juga: Yuk Kenalan dengan Empat Pemain Tampan Timnas Maroko: Jadi Perhatian Netizen di Piala Dunia 2022 Qatar Lho

Dalam sambutannya, Maryadi Asmuie menyampaikan, sejak diberlakukannya Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah, Kabupaten Ketapang tidak lagi memiliki kewenangan dalam regulasi pengelolaan dan konservasi di sektor kelautan dan pulau-pulau kecil.

"Namun masyarakat sangat berkepentingan akan hasil dan terkelolanya potensi serta konservasi sumber daya kelautan secara baik,” ujar Maryadi Asmuie.

Baca Juga: Kumpulan Artis Lahir Bulan Desember: Dari Titi Kamal Bergaun Putih, Tamara Bleszynski hingga Alyssa Soebandono

Karena itu berharap, FGD ini, dapat memberikan masukan bati pemerintah, khususnya masyarakat Ketapang terkait dengan pemanfaatan hasil laut.

Baca Juga: Tes IQ: 97% Banyak yang Gagal! Apa Kesalahan Fatal Gambar Ini? Waktu Kamu Tak Banyak, Segera Temukan

"Kegiatan kita harapkan memberikan pemikiran, ide, dan gagasan bagi pengelolaan potensi sumber daya kelautan untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Ketapang," harapnya.***