Keren, Sanggau Sabet Penghargaan IDSDB 2022, Bupati PH: Semangkin Gencar Realisasi Pembangunan Berkelanjutan

  SANGGAU, insidepontianak.com - Pemerintah Kabupaten Sanggau meraih penghargaan Indeks Daya Saing Daerah Berkelanjutan atau IDSDB 2022, pada Pilar Tata Kelola, di Aryanusa Ballroom Menara Danareksa Jakarta Pusat, Kamis (1/12/2022).

"Penghargaan diserahkan pada acara Katadata Regional Summit," kata Bupati Paolus Hadi, Sabtu (3/12/2022).

Bupati Paolus Hadi mengucapkan terima kasih kepada konsorsium daya saing daerah berkelanjutan atas apresiasi yang diberikan kepada Kabupaten Sanggau.

Baca Juga: PLBN Entikong Diusulkan Jadi Kawasan Ekonomi Khusus, Bupati Sanggau Siap Support

"Capaian ini akan membuat kami, Pemkab Sanggau lebih gencar dalam upaya realisasi pembangunan yang berkelanjutan," ujarnya.

Bupati menyebut, bahwa penghargaan ini merupakan motivasi bagi Pemkab Sanggau untuk lebih meningkatkan pengelolaan APBD, dan berbagai program berkelanjutan yang mengedepankan kesejahteraan masyarakat di Sanggau.

"Ketika saya menjabat bupati, yang saya tawarkan adalah konsep bagaimana masyarakat bisa sejahtera tetapi lingkungan tetap harus terjaga. Saya juga melihat pentingnya kolaborasi, tidak bisa hanya keinginan pemerintah apalagi hanya tertuang dalam visi-misi seorang Bupati. Untuk itu harus action, salah satunya melalui kebijakan," kata Bupati Paolus Hadi.

Ia mengungkapkan, salah satu upaya yang dilakukan Sanggau adalah dengan adanya TAKE (Transfer Anggaran Berbasis Kinerja Ekologis) melalui Perbup Sanggau Nomor 59 tahun 2021, tentang Tata Cara Pengalokasian Alokasi Dana Desa.

Baca Juga: Bupati Sanggau Kembali Melepas Kontingen Atlet Ikuti Porprov Kalbar, Harap Ukir Sejarah

Skema TAKE merupakan strategi alokasi anggaran berbasis kinerja lingkungan, dimana Pemerintah Kabupaten mengalokasikan dana fiskal ke desa penerima manfaat berupa insentif keuangan. 

"Indeks daya saing daerah berkelanjutan dikembangkan dengan tujuan membangkitkan semangat daerah dalam meningkatkan daya saing yang berkelanjutan. Upaya ini sejalan dengan agenda pemerintah untuk mewujudkan tujuan pembangunan berkelanjutan atau sustainable development goals (SDGs)," pungkasnya.