Inovasi Piala Dunia FIFA Qatar 2022, Menteri Luar Negeri: Qatar 2022 untuk Semua

Insidepontianak.com - Terlantar akibat konflik, Doha Qatar munculkan inovasi 'Qatar 2022 untuk semua' yang bertujuan untuk berbagi kegembiraan Piala Dunia FIFA Qatar 2022 kepada mereka yang menjadi korban konflik.

Layar raksasa yang menyiarkan Piala Dunia FIFA Qatar 2022 akan ditempatkan di wilayah negara yang dilanda konflik atau tempat penampungan pengungsi yang terdampak peperangan.

Kamp pengungsi Zaatari di Yordania, yang menampung sekitar 80.000 orang yang terlantar akibat konflik di Suriah menjadi sumber motivasi hingga munculkan inovasi 'Qatar 2022 untuk semua'.

Inovasi tersebut juga akan hadir di Palestina, Yordania, Sudan, Irak, Lebanon, Turki, dan Bangladesh, dan bertujuan agar mereka dapat merasakan kegembiraan Piala Dunia FIFA Qatar 2022 kepada 180.000 orang.

Baca Juga: Urip Saputra Beraksi Pura-pura Mati Demi Terbebas dari Utang, Sudah Siapkan Identitas Baru

“Negara Qatar selalu percaya bahwa olahraga adalah alat yang efektif untuk menyatukan orang dan mempromosikan perdamaian, dialog, dan keterbukaan,” kata Lulwa Al-Khater, dilansir dari laman Voa Islam, Minggu (20/11/2022).

Inovasi tersebut merupakan upaya bersama yang melibatkan Kementerian Luar Negeri Qatar, Qatar Fund for Development, Supreme Committee for Deliver and Legacy, Qatar Charity, Bulan Sabit Merah Qatar, dan jaringan BeIN Sports.

"Mewakili secercah harapan bagi para pengungsi dan saudara-saudara kita yang terlantar," ungakap Al-Khater

Inovasi tersebut memungkinkan mereka yang menjadi korban konflik tatap ikut berpartisipasi dan berbagi kebahagiaan.

Baca Juga: Dialog Kebangsaan PKS Kalbar, Dr Salim Ajak Masyarakat Jadikan Keberagamaan sebagai Kekuatan

Seperti yang dilansir dari laman Voa Islam, Sang menteri juga mengangkat isu Palestina dalam peluncuran tersebut, dengan mengatakan bahwa perjuangan rakyat Palestina tidak dilupakan.

“Kami berharap untuk merayakan (red, piala dunia) dengan ribuan saudara dan saudari kami dari Palestina dan kami menegaskan di sini bahwa tujuan mereka dan tujuan adil kami di Palestina akan selalu ada dalam hati nurani kami,” katanya.

Piala Dunia 2022, yang secara resmi dimulai pada hari Minggu (20/11/2022), akan menjadi tuan rumah pertama di dunia Arab dari turnamen sepak bola internasional teratas.

Turnamen ini akan mempertemukan 32 negara, termasuk empat negara Arab Qatar, Arab Saudi, Maroko dan Tunisia.***