Sepakbola Eropa: Gerard Pique Putuskan Pensiun, Berencana Jadi Presiden Barcelona

PONTIANAK, insidepontianak.com - Pesepakbola senior Barcelona Gerard Pique baru saja memutuskan pensiun sebagai pemain. Namun Pique berencana untuk menjadi Presiden Barca di masa mendatang.

Pada Kamis (3/11/2022) malam waktu setempat, Pique memposting di media sosial pribadinya terkait keputusan untuk gantung sepatu.

Pique menjadikan laga menghadapi Almeria di akhir pekan ini menjadi laga pamungkasnya sebagai pemain prifesional.

“Sepakbola sudah berikan saya segalanya. Barcelona memberi saya semuanya. Anda, cules, memberi saya semuanya,” terang Pique dalam videonya.

“Mimpi saya sejak kecil menjadi kenyataan. Saya ingin memberi tahu anda. Saya memutuskan untuk mengakhiri petualangan ini,” sambungnya.

“Saya selalu berkata tak akan ada tim lain setelah Barcelona. Sabtu besok menjadi pertandingan terkahir saya di Camp Nou. Saya akan menjadi fans dan mendukung tim,” ujarnya.

Baca Juga: Inter Sudah Buka Negosiasi Perpanjangan Kontrak Edin Dzeko

“Saya mewariskan kecintaan kepada Barca ke anak-anak saya. Seperti yang dilakukan keluarga kepada saya. Cepat atau lambat, saya akan kembali ke Camp Nou. Visca el Barca,” urainya melanjutkan.

Pique memutuskan mengakhiri kariernya bersama Barcelona kala kontraknya masih tersisa 18 bulan ke depan.

Pakar sepakbola Spanyol, Guillem Balague kepada mengungkapkan, Pique melepaskan gaji sebeesar 50 juta Euro yang tersemat pada sisa kontraknya.

Bahkan, Belague mengklaim jika Pique bukan seperti kebanyakan orang. Bila para mantan pemain bakal hadir sebagai direktur teknik, pelatih maupun ambassador klub, Pique adalah anomali dalam ruang ganti Blaugrana. Ia pun mengklaim Pique berambisi untuk menjadi presiden klub.

 “Hari ini mungkin kita mengucapkan selamat tinggal kepada legenda yang memberikan segalanya bagi klub,” ujar Belague kepada BBC Sport.

“Ia (Pique) mempunyai tanggung hawab besar untuk membaut Barca menjadi salah satu tim besar di dunia. Ia berambisi untuk meletakan hidup dan pikirannya menjadi presiden klub,” urainya melanjutkan.  

Sebagai informasi, saat ini Pique berstatus sebagai pemilik klub divisi dua Spanyol, Andorra yang sempat dibelinya pada 2020 lalu.

Ia bahkan pernah mengungkapkan ambisinya untuk menjadi Presiden Barcelona di masa mendatang pada 2020 lalu.

Hal itu disampaikan pasca kepergian Josep Maria Bartomeu lengser sebagai presiden klub.

“Dalam pemilihan presiden, saya tak akan bisa maju karena saya adalah pemain. Namun anda tak akan tahu apa yang terjadi di masa depan,” ucapnya.

“Saya sangat Cule (sebutan untuk fans Barca). Saya senang andai bisa membantu klub dari dalam hatiku dengan cara terbaik yang bisa saya lakukan karena saya tengah mempersiapkan diri untuk menjadi presiden,” tambah Pique.

Saat masih membela Barcelona, Pique sudah mencatatkan 615 laga di lintas kompetisi bersama Barca dan sempat hantarkan tim memenangi 30 gelar di lintas kompetisi termasuk 8 gelar LaLiga dan tiga gelar Liga Champions.

Baca Juga: Derby Panas, Awas Inter Milan Jalan Lagi Terpeleset, Juve Sudah Temukan Performa Terbaik