Banyak Warga Kalbar Berobat ke Kuching, Komisi I DPRD Kalbar Minta Pemprov Tingkatkan Layanan RS Soedarso

PONTIANAK, insidepontianak.com - Ketua Komisi I DPRD Kalbar Angeline Fremalco meminta Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat memperhatikan pelayanan rumah sakit RSUD Soedarso Pontianak.

Sebab, banyak warga Kalbar yang masih berobat ke Malaysia. Temuan ini diketahui saat kunjungan kerja Komisi I ke Entikong, Kabupaten Sanggau, Kamis (3/11/2022).

Baca Juga: Kelompok Gangster Nyerang Warga Galur Tanah Tinggi, Ari Susanto: Warga Tidak Terpancing

Angeline Fremalco mengatakan, kunjungan kerja Komisi I DPRD ke kantor Imigrasi Entikong dalam rangka pengawasan pembuatan paspor. Disana, mereka melihat pelayanan dan fasilitas Imigrasi.

Selain itu, mereka turut memantau keluar dan masuknya warga Indonesia dan asing ke Kalbar.

Baca Juga: Puncak Gerhana Bulan Total 8 November 2022, Daerah Mana Saja? Cek Di Sini

"Yang mengejutkan kami jumplangnya data masuk dan keluar. Kalau saya tidak salah ada 15 ribu orang Indonesia ke Malaysia, sementara WNA ke Kalbar hanya 1000 orang," kata Angeline Fremalco.

Menurut Angel, mayoritas masyarakat Kalbar ke Malaysia demi berobat. Kondisi tersebut harus menjadi perhatian pemerintah, khususnya Pemprov Kalbar.

Baca Juga: Puncak Gerhana Bulan Total 8 November 2022, Daerah Mana Saja? Cek Di Sini

Sebab, RSUD Soedarso sudah dibangun pemerintah dengan nilai fantastis. Tapi, nyatanya masyarakat Kalbar masih memilih berobat ke luar.

"Tentu ada sesuatu yang kurang dari kita, mungkin dari aspek pelayanan atau mungkin masyarakat kurang percaya dengan tenaga kesehatan di Kalbar," terangnya.

Baca Juga: Kuliner Singkawang: Rujak Thai Pui Ji, Cemilan Legendaris Menggoyang Lidah

Namun demikian, Angel yakin tak semua yang berobat ke Kuching tersebut punya penyakit berat. Bisa saja, cek up kesehatan.

"Tentu ini harus menjadi perhatian masyarakat kedepan,"paparnya.

Sementara, berkaitan pelayanan dan fasilitas imigrasi juga baik. Angel juga berdialog dengan masyarakat yang membuat paspor.***