7 Jenis Ketakutan dan Cara Mengatasinya, Bisa Terapkan dari Sekarang

MARTAPURA, insidepontianak.com - Ketakutan adalah sesuatu yang terkadang dapat menghantui manusia. Dan perasaan takut merupakan hal yang wajar dialami oleh manusia.

Berikut 7 jenis ketakutan dan cara mengatasinya menurut Ruth Soukup yang bisa kamu terapkan dari sekarang.

Lewat artikel ini, semoga dapat membantu kalian membuka wawasan kalian tentang jenis-jenis ketakutan yang mungkin saja kalian alami dan cara mengatasinya, menurut Ruth Soukup seperti yang dilansir Insidepontianak.com dari feed Instagram @meaningful.me.

Apa saja 7 jenis ketakutan dan cara mengatasinya? Simak artikel ini hingga akhir untuk mendapatkan informasi lengkap mengenai topik ini. Berikut 7 jenis ketakutan dan cara mengatasinya yang dapat sampaikan:

1. The Procrastinator

Orang dengan ketakutan ini adalah orang yang mendambakan hasil yang sempurna. Dengan ketakutan tersebut, membuat mereka cenderung menghabiskan terlalu banyak waktu merencanakan dan meneliti.

Alih-alih melakukan langsung, orang dengan ketakutan ini cenderung menahan diri bahkan sejak awal.Untuk mengatasi ketakutan ini, tentukan batas waktu kapan akan berhenti merencanakan.

Usahakan jangan terlalu banyak berpikir dan sadari bahwa tidak ada yang benar-benar sempurna. Tetapkan standar realitas yang bisa dicapai.

2. The Rule Follower

Ketakutan ini merupakan kepatuhan yang sangat mendalam pada aturan atau pedoman yang sudah ditentukan. Orang dengan ketakutan ini takut untuk mencoba hal baru terlepas dari yang sudah ditentukan karena terlalu patuh. Bahkan jika keputusan mengikuti peraturan dapat menghalangi keberhasilan.

Buat kalian yang punya ketakutan seperti ini, beri kesempatan diri sendiri untuk melakukan kesalahan dan mencoba hal di luar yang sudah ditentukan akan membantu. Beranikan diri untuk keluar dari zona tersebut.

3. The People Pleaser

Kalian khawatir dan takut mengecewakan orang lain atas tindakan maupun keputusan yang kalian ambil. Biasanya orang dengan ketakutan ini takut orang lain kecewa atas dirinya hingga orang ini sangat sulit mengatakan tidak kepada permintaan orang lain.

Orang ini selalu menempatkan kepentingan yang lain di atas kepentingan diri sendiri. Tips untuk mengatasi ketakutan ini yaitu dengan beranikan diri dengan mengatakan tidak  dan menolak permintaan orang lain.

Usahakan untuk lebih mementingkan kebutuhan dirimu sendiri ketimbang kepentingan orang lain.

4. The Outcast

Ketakutan ini menyebabkan orang takut untuk ditolah oleh masyarakat sekitarnya atau lingkungannya. Meski terlihat tidak memiliki ketakutan, orang dengan ketakutan ini dalam hatinya takut ditolak atau ditinggal orang lain. Sehingga sering kali orang ini menolak terlebih dahulu sebelum ditolak.

Kalian perlu memberanikan diri memberi kesempatan orang lain. Kalian usahakan untuk lebih beranikan diri memberi kepercayaan dan ketika semua berjalan tidak baik, sudahi semuanya. Beri sedikit kepercayaanmu kepada yang lain.

5. The Self-Doubter

Orang dengan ketakutan ini merasa tidak cukup baik dan tidak berbakat dalam semuanya. Orang ini merasa tidak percaya diri dengan kemampuannya, padahal jika dicoba mungkin saja orang tersebut mampu dan berkompeten.

Caranya cobalah keluar dari zona nyaman dan banyak eksplor hal yang belum pernah dicoba sebelumnya. Suatu hari kalian mungkin terkejut bahwa diri kalian bisa melakukan hal tersebut dengan kemampuan kalian.

6. The Excuse Maker

Kalian sering menarik diri dari membuat keputusan penting dan lebih banyak membuat alasan-alasan. Orang ini mengalami kesulitan dalam bertanggung jawab atas pilihan atau tujuan hidup. Alih-alih mengambil keputusan, orang ini justru menghindari keputusan.

Salah satu tips yang bisa dilakukan oleh orang dengan ketakutan ini adalah dengan buat target harian yang terukur dan mencapainya. Dengan begitu, kalian bisa menetapkan sendiri keputusan dalam hidup kalian.

7. The Pessimist

Orang dengan ketakutan ini cenderung menyerah ketika menghadapi rintangan atau kesulitan yang tiba-tiba muncul. Orang ini menganggap bahwa kesusahan yang terjadi merupakan pertanda untuk berhenti alih-alih mencari solusinya.

Tips yang bisa dilakukan apabila mengalami ketakutan ini adalah mencoba untuk mengatasi permasalahan yang ada dan tetap berjuang meraih apa yang diinginkan. Jangan berhenti dan tetap maju untuk mendapatkan impian kalian.

Itulah tadi 7 jenis ketakutan dan cara mengatasinya menurut Ruth Soukup. Semoga artikel ini dapat membantu kalian mengatasi rasa takut, dan menjadi bekal pengetahuan yang berguna dan bermanfaat bagi kalian semua. (Fildzah Aulia Ghasani)