Riam Bedawan, Air Terjun Bertingkat Tujuh yang Ada di Landak: Ditemukan oleh Pencari Kayu

3 Maret 2024 09:29 WIB
Ilustrasi

MEDAN, insidepontianak.com - Keberadaan sungai yang begitu banyak di Kalimantan secara langsung memunculkan beragam air terjun yang menawan. Sebut saja Riam Bedawan di Kabupaten Landak.

Riam Bedawan atau Riam Bedawat di Landak ini cukup menarik perhatian karena merupakan air terjun dengan tujuh tingkat. Pun, alam yang asri menambah pesonanya.

Itulah sebab, Riam Bedawan langsung menjadi primadona wisata di Landak. Tentu saja dengan sekian air terjun lainnya yang menawan di kabupaten tersebut.

Menariknya, air terjun ini malah ditemukan oleh orang yang mencari kayu. Artinya, keberadaan Riam Bedawan sebelumnya masih belum diketahui.

Ya, melansir disporapar.landakkab.go.id dan seringjalan.com, Minggu (20/8/2023), pesona air terjun Riam Bedawan ini awalnya hanya diketahui oleh para pencari kayu di hutan.

Hingga kemudian kabar tentang kecantikan tempat ini mulai menyebar dari mulut ke mulut. Hasilnya, para pecinta alam pun mulai berdatangan ke tempat ini.

Secara administrasi, air terjun ini berada di Desa Sempatung Lawek, Kecamatan Air Besar, Landak. Satu kawasan dengan air terjun lain yang bernama Kejato Unga, tapi berbeda sungai.

Riam Bedawan ini berada di aliran Sungai Bedawan dan ketinggiannya belum dapat dipastikan, meski ada yang mengatakan lebih dari 50 meter. Namun, yang pasti Riam Bedawan bertipe multi-step.

Maksudnya, air terjun ini terdiri dari tujuh tingkat atau undak-undak. Hal inilah yang menjadi kelebihan Riam Bedawan, terlebih airnya sangat deras.

Suasana di sekeliling Riam Bedawan merupakan hutan hujan tropis dengan kayu kayu besar yang tinggi. Di sekitar Sungai Bedawan juga terdapat batu batu besar dengan ukuran beraneka ragam.

Pun, aneka jenis ikan hidup di tempat ini sehingga menjadi tempat favorit untuk memancing, ikan tangis atau hampala merupakan ikan primadona di kawasan tersebut.

Dengan kata lain, Riam Bedawan ini cocok buat pencinta alam dan fotografer yang menyukai tempat yang ekstrem: bebatuan besar beraneka macam bentuk yang licin terkena lumut dan perairan yang terus mengalir.

Akses untuk menuju ke Riam Bedawan ini masih terbilang sulit. Jika Anda berangkat dari Ngabang, ibukota kabupaten Landak, Anda harus ke pusat Kecamatan Air besar, Desa Serimbu, dengan waktu tempuh sekitar satu jam.

Dari Serimbu Anda harus melanjutkan perjalanan dengan menggunakan sepeda motor karena akan melewati tiga buah jembatan gantung yang terbuat dari kayu sebelum mencapai Desa Dange Aji.

Setelah melewati jembatan gantung Dange Aji, Anda mulai menyusuri jalan setapak yang naik dan turun sembari menyaksikan pemandangan sekitarnya menyajikan profil hutan hujan tropis yang menawan.

Nah, total waktu yang dibutuhkan dari Dange Aji untuk sampai ke Riam Bedawan sekitar enam hingga tujuh jam jalan kaki. Ya, meski berada di Desa Sempatung Lawek, akses memang lebih dekat dari Desa Dange Aji.

Sebuah perjalanan panjang dan melelahkan, tapi akan terbayarkan dengan pemandangan yang ada. Demikian soal Riam Bedawan atau Riam Bedawat yang ada di Kabupaten Landak. Semoga bermanfaat. (Adelina). ***


Penulis : admin
Editor :

Leave a comment

jom

Berita Populer

Seputar Kalbar