Pemprov Kalbar Kelola Kawasan Pesisir dengan Konsep Ramah Lingkungan, Mohammad Bari: Ini Peluang Meningkatkan Potensi Perekonomian

PONTIANAK, insidepontianak.com - Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat berkolaborasi dengan lembaga Konservasi Indonesia dalam pengelolaan sumber daya laut, pesisir dan pulau-pulau kecil di Kalbar dengan konsep ramah lingkungan.

"Kami sangat mendukung sinergi dalam pengelolaan sumber daya laut, kawasan pesisir dan pulau-pulau kecil di Kalbar yang berpotensi meningkatkan perekonomian, serta memperhatikan pemberdayaan yang berkelanjutan dan tidak membahayakan lingkungan atau ekosistem," kata Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat Mohammad Bari saat Konferensi Nasional ke-11 Pesisir dan Laut di Pontianak, dikutip dari Antara, belum lama ini.

Ia menjelaskan, Kawasan Konservasi Perairan Daerah (KKPD) Kalimantan Barat memiliki panjang garis pantai 1.398 km dengan luas pesisir pantai sebesar 2,06 juta hektare dan luas wilayah laut 30.364,59 km persegi dimana tersebar 156 pulau-pulau kecil, dengan 217 pulau berpenghuni dan 61 pulau lainnya belum berpenghuni.

"Sedangkan luas laut dan muara sebesar 3,2 juta hektar, didukung dengan keberadaan kawasan mangrove seluas 280.875 ha, kawasan terumbu karang seluas 72.559,82 ha, Padang Lamun seluas 29.345,5 ha. Untuk kondisi fisik perairan memiliki kedalaman 10-45 meter, gradien dasar laut kurang dari 30 persen, tinggi gelombang 10-120 cm," tuturnya.

Menurutnya, terdapat lima KKPD pada lima kabupaten pesisir di Provinsi Kalimantan Barat dengan total luas mencapai 664.674,16 ha. Lima KKPD Kalimantan Barat tersebut adalah KKPD Paloh, KKPD Pulau Randayan, KKPD Pulau Kubu Raya dan Kayong Utara, KKPD Pulau Kendawangan.

Selain itu, walaupun sebagian kecil wilayah Kalbar merupakan perairan laut, akan tetapi Kalbar memiliki pulau besar dan kecil yang tersebar sepanjang Selat Karimata dan Laut Natuna yang berbatasan dengan wilayah Provinsi Kepulauan Riau.

Adapun pulau-pulau besar di Kalbar seperti Pulau Karimata dan Pulau Maya, Pulau Penebangan, Pulau Bawal dan Pulau Gelam di perairan Selat Karimata, Kabupaten Ketapang.

Sementara pulau besar lainnya adalah Pulau Laut, Pulau Berangin Tengah, Pulau Butung, Pulau Nyamuk dan Pulau Karunia di Kabupaten Kubu Raya. Sebagian kepulauan ini, terutama di wilayah Kabupaten Ketapang merupakan Taman Nasional serta wilayah perlindungan atau konservasi.

“Tentu adanya potensi-potensi yang terdapat di Kalbar dapat dimanfaatkan sesuai harapan dan harus tetap memperhatikan kesehatan lingkungan itu sendiri,” ujarnya. ***