Pj Gubernur Kalbar Harisson Canangkan Program Gerakan Tanam Cabai di Pekarangan

PONTIANAK, insidepontianak.com - Pj Gubernur Kalbar, Harisson mencanangkan program tanam cabai di pekarangan rumah masyarakat.

Langkah ini dilakukan untuk mengendalikan pasokan cabai, agar tak terjadi kelangkaan dan menyebabkan harga meroket.

Pemprov Kalbar sendiri, memprediksi harga cabai akan naik, jelang Natal dan Tahun Baru 2024. Hal ini dipicu karena pasokan berkurang akibat gangguan terhadap produksi.

Harisson mengatakan, gerakan tanam cabai ini akan dilaksanakan untuk mengendalikan inflasi. Nantinya, Pemrov Kalbar melalui Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura akan mendistribusikan bibitnya untuk ditanami di rumah-rumah warga.

"Nah, ini yang akan kita galakkan karena cabai akan naik harganya jelang Natal dan Tahun Baru 2024," kata Harisson.

Selain itu, kondisi ini kata Harisson juga diperparah dengan gangguan produksi yang dipengaruhi situasi alam El-Nino dan curah hujan yang tinggi.

"Karena itu, harga cabai kemungkinan akan naik, makanya pasokannya kita jaga. Dan rumah tangga sebenarnya kalau dia menanam cabai di rumah tak perlu beli di pasar," terangnya.

Harisson memastikan, pencanangan program ini akan disinergikan dengan Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga atau PKK. Sebab, kegiatan menanam cabai dinilai berkaitan dengan kegiatan ibu-ibu dirumah.

"Kita kerja sama dengan PKK provinsi dan kabupaten untuk pencanangan dan menggalakkan gerakan menanam cabai di Provinsi Kalimantan Barat," pungkasnya. (andi)***