PDIP Resmi Buka Pendaftaran untuk Bakal Calon Wali Kota Pontianak 2024

PONTIANAK, insidepontianak.com - PDI Perjuangan atau PDIP, telah membuka pendaftaran bakal calon wali kota dan wakil wali kota untuk Pilwako Pontianak 2024.

Pendaftaran dibuka sejak tanggal 15 sampai 30 April 2024, di Sektertariat DPC PDIP Pontianak, Jalan Parit Demang, Kecamatan Pontianak Selatan.

Ketua DPC PDIP Pontianak, Satarudin memastikan, proses penjaringan bakal calon wali kota dan wakil wali kota di partainya, gratis.

"Pendaftaran tidak memungut bayaran," kata Satarudin, yang juga ketua DPRD Kota Pontianak, Minggu (14/5/2024).

Ia pun memprediksi akan banyak figur yang mendaftar di PDIP untuk mengikuti kontestasi Pilwako Pontianak 2024, yang akan dihelat pada November mendatang.

Pasalnya, PDIP merupakan partai pemenang Pileg di DPRD Kota Pontianak, 2024. Tujuh kursi berhasil diraih. Capaian ini sekaligus mempertahankan kursi mereka di Pileg 2019.

Dengan hasil itu, artinya untuk mengusung pasangan Calon Wali Kota Pontianak, PDIP tak perlu membentuk poros koalisi yang besar.

Sebab, syarat pencalonan pasangan Calon Wali Kota Pontianak, hanya perlu minimial sembilan kursi di parelemen.

Satar pun menyebut, sudah ada beberapa nama tokoh besar yang bakal datang mendaftar ke DPC PDIP Pontianak untuk menjadi kontestan Pilwako Pontianak. Namun, ia belum mau membocorkan siapa nama-nama tokoh itu.

“Nanti akan tahu sendiri,” ujarnya.

Menurut Satar, tahapan peroses penjaringan bakal calon kepala daerah di PDIP, seperti biasa. Panitia menyediakan formulir.

Selanjutnya, pendaftar diminta mengisi semua ketentuan yang ada di formulir tersebut. Setelah semua syarat sudah terpenuhi, barulah pendaftar mengembalikan formulir, sekaligus melakukan pendaftaran secara resmi.

Setelah pengembalian berkas, internal partai akan melakukan seleksi untuk menentukan siapa calon yang bakal diusung PDIP.

Satar menegaskan, PDIP memiliki survei internal, termasuk data rekam jejak para calon nanti.

Sehingga nama-nama yang diusung nanti, dipastikan figur terbaik dan layak untuk maju sebagai calon kepala daerah. (Andi)***