Jaga Stabilitas Harga Bapok di Kalbar, Harisson Minta Distributor Tak Timbun Stok Pangan

PONTIANAK, insidepontianak.com - Pj Gubernur Kalbar, Harisson mengimbau para distributor bahan pokok agar tak menimbun stok di gudangnya masing-masing.

Penegasan ini disampaikan Harisson usai menghadiri rapat pengendalian inflasi daerah, bersama Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian. Rapat tersebut digelar secara daring di ruang Data Analytic Room di kantor Gubernur Kalbar, Senin (12/2/2024) pagi.

Harisson mengatakan, dalam rapat bersama Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, pemerintah provinsi diminta untuk terus menerus menjaga stabilitas harga. Tujuanya agar tak terjadi kenaikan.

Menurut Harisson, kenaikan harga disebabkan karena ketersediaan stok kebutuhan pokok yang berkurang, dampak dari El-Nino yang mempengaruhi masa tanam dan panen petani.

"Beberapa wilayah ada yang panenannya gagal. Ini yang harus kita jaga terus, ketersediaan stok bahan pokok ini," ujarnya.

Menurtnya, di Kalbar sendiri, kenaikan harga bahan pokok terjadi pada komuditas beras premium, dan bawang merah. Karena itu, Pemprov Kalbar berencana melakukan sidak ke distributor-distributor untuk memastikan pasokan aman.

"Jangan sampai mereka (red, distributor) melakukan penumpukan-penimpukan bapok di gudangnya masing-masing," pungkasnya.(andi)***