Ciptakan Gerakan Sambas Membaca, Bupati Satono Ingin Perpustakaan Ada Sampai ke Desa-desa

SAMBAS, insidepontianak.com – Bupati Sambas Satono menyampaikan, ajang Kongres Perpustakaan dan Informasi Dunia atau IFLA World Library and Information Congress 2023 di Belanda yang telah diikutinya bersama Bunda Literasi Sambas Yunisa Satono, memberikan banyak pengetahuan terkait dunia literasi.

Ia pun menyebut, kongres IFLA World Library Information itu, membuka peluang untuk membangun jaringan, kolaborasi dan pembelajaran untuk meningkatkan minat baca masyarakat dunia.

Baginya, peningkatan minat baca sendiri menjadi kunci pembangunan sumber daya manusia. Sebab, jika masyarakat gemar membaca, maka pengetahuannya bertambah.

“Pembangunan sesungguhnya tidak hanya pada sektor fisik. Tapi tidak kalah penting adalah peningkatan SDM melahirkan generasi cerdas dan berintelektual tinggi melalui gemar membaca,” katanya.

Setelah mengikuti kongres tersebut, Bupati Satono menegaskan akan mendorong pembangunan literasi di Kabupaten Sambas. Ia ingin, setiap sekolah, dan di semua kecamatan hingga ke desa-desa tersedia perpustakaan.

“Kita ingin ada ada program gerakan Sambas Membaca,” ucapnya.

Untuk diketahui, rombongan Indonesai yang mengikuti Kongres IFLA World Library and Information Congress 2023 di Belanda, dipimpin oleh Kepala Perpusnas Syarif Bando. Juga Diikuti Wakil Gubernur Kaltim, dan Ketua Umum IPI, Syamsul Bahri.

Kongres ini menjadi forum kehormatan untuk menyatukan komitmen memajukan perpustakaan di negara masing-masing.***