Polda Kalbar Tingkatkan Patroli Siber, Buru Aktivitas Judi Online

PONTIANAK, insidepontianak.com - Polda Kalbar tingkatkan patroli siber untuk memburu aktivitas judi online yang makin marak dan meresahkan. 

Pemberantasan judi online sendiri menjadi atensi Kapolri. Sebab, dampak kerusakannya sangat besar. Merusak mental, ekonomi dan kehidupan sosial. Bahkan, judi online telah menyebabkan korban jiwa.

Baru-baru ini, seorang istri yang juga Polwan di Jawa Timur membakar suaminya yang juga polisi karena kesal sang suami menghabiskan uang belanja untuk judi online.

Pristiwa ini menjadi bukti dampak sosial judi online sangat membahayakan dan telah merambah semua kalangan.

Sebab itu, Presiden Jokowi memerintahkan Polri dan jajaran kementrian membentuk Satgas pemberantasan judi online dan arahan ini telah ditindaklanjuti Kapolri. 

"Kami di Polda Kalbar akan melakukan pemantauan lewat patroli siber dan Kapolda telah memerintahkan supaya jajaran melakukan pemantauan dan penyelidikan terkait kasus judi online," kata Kabid Humas Polda Kalbar, Raden Petit Wijaya kepada Insidepontianak.com, Selasa (18/6/2024). 

Di samping itu, Polda Kalbar juga mendapat arahan untuk meningkatkan patroli siber terhadap aktivitas yang berhubungan dengan judi online. 

Ia berharap masyarakat menyambut baik komitmen pemerintah memberantas judi online dan bersama-sama memerangi kasus tersebut. 

Sebab, judi online menipu masyarakat yang menyebabkan masyarakat mengalami kerugian ekonomi.

"Masyarakat jangan tertipu, karena judi online ini dikendalikan mesin. Dan mesin dikendalikan manusia juga. Memang awal-awal diberikan kemenangan. Tapi beberapa saat baru dihajar bandar judi," katanya. 

Petit juga memastikan Polda Kalbar bakal melakukan tindakan preventif, preemtif hingga represif kepada bandar judi yang telah membuat kerugian masyarakat.***