Bupati Sambas Satono Berterima Kasih, Pengusaha Bantu Sekolah Islam Terpadu Sulthoniyah Lewat CSR

SAMBAS, insidepontianak.com - Bupati Sambas Satono, didampingi Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Sambas, Yunisa Satono, menerima bantuan CSR dari pengusaha (Indomaret dan Sarihusada) kepada Yayasan Rumah Bina Dai, Sekolah Islam Terpadu Sulthoniyah Sambas, Rabu (14/12/2022).

Kegiatan tersebut juga dihadiri langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sambas, Samekto Hadi Suseno, pihak Indomaret dan Sarihusada, serta para dewan guru Sekolah Islam Terpadu Sulthoniyah Sambas.

Baca Juga: Argentina Mengepakkan Sayap ke Partai Final Piala Dunia 2022 Qatar, Kroasia Harus Rela Kalah

Bupati Sambas Satono mengatakan, CSR yang diberikan oleh Indomaret dan Sarihusada untuk biaya rehabilitasi sekolah dan beasiswa.

Diapun sangat berterima kasih kepada pihak Indomaret yang telah mengalokasikan dana CSR mereka di bidang pendidikan.

"Saya berterimakasih sekali kepada Indomaret dan Sarihusada yang telah membantu Sekolah Islam Terpadu Sulthoniyah Sambas melalui dana CSR mereka, berupa pagar sekolah, beasiswa untuk 25 peserta didik, dan alat peraga belajar mengajar," katanya.

Baca Juga: Rachel Vennya Dihujat Lagi, Antara Ultah Anak dan Nikahan Sahabat: Maafkan, Aku Bukan Ibu yang Baik!

Bupati Satono mengatakan, penyaluran dana CSR dari pengusaha tersebut merupakan salah satu bentuk percepatan pembangunan di bidang pendidikan sesuai dengan visi misi Sambas Berkemajuan.

"Dalam visi misi Sambas Berkemajuan itu ada peningkatan kualitas layanan pendidikan dan kesehatan. Inilah salah satu bentuk implementasinya, di mana para pengusaha membantu sekolah-sekolah lewat dana CSR mereka," katanya.

Baca Juga: Fotografi Wajib Coba! Link Download Adobe Photoshop 2022 Terbaru, Banyak Fitur Terbaru

Bupati Satono mengatakan, penyaluran dana CSR yang tepat sasaran, merupakan bentuk kolaborasi Pemerintah Daerah Kabupaten Sambas dan pihak swasta, baik itu pengusaha maupun perorangan.

"CSR perusahaan yang disalurkan pengusaha di bidang pendidikan dapat membantu Pemerintah Daerah Kabupaten Sambas dalam meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) dan membentuk Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul dan berkualitas," pungkasnya.***