Gonjang-Ganjing Terkait Centang Biru di Twitter dan Fitur Baru yang Akan Diperoleh

8 November 2022 13:21 WIB
Ilustrasi

Insidepontianak.com - Twitter menarik kembali keputusan terkait centang biru pada selasa kemarin (7/11/2022), setelah sempat resmi diterapkan pada Sabtu kemarin (5/11/2022.

Kebijakan Twitter ini dilakukan untuk meminimalisir akan terjadinya interfensi pada pelaksanaan pertengahan pemilihan yang dilakukan hari ini, Selasa, 8 November 2022. Dan rencananya projek centang biru akan kembali diluncurkan sehari setelahnya yakni pada 9 November.

Sebelumnya paada awal November (2/11/2022), pemilik Twitter Elon Musk mengumumkan terkait centang biru yang bisa dimiliki oleh siapa saja, tanpa memandang status si pengguna asalkan mau merogoh kocek.

Baca Juga: Elon Musk Cabut Aturan Baru Terkait Centang Biru Twitter Setalah Diterapkan 1 Hari

"Sistem tuan & kelas bawah Twitter saat ini untuk siapa yang memiliki atau tidak memiliki tanda centang biru adalah omong kosong. Kekuatan untuk semua orang! Biru seharga $8/bulan." Tweet Musk pada Rabu, 2 November 2022.

Namun setelah sempat diterapkan selama satu haru pada Sabtu, 5 November 2022, harga yang dipatok yakni menjadi $7, 99, kurang dari satu Penny dari harga sebelumnya.

Bagi pengguna Twitter yang sebelumnya sudah mendapatkan centang biru akan tetap berlaku, akun mereka tidak berubah walau kebijakan baru telah dirilis. Akan tetapi mereka akan di kenai harga yang patok oleh perusahaan.

Peraturan baru ini hanya berlaku bagi pengguna iOS (Iphone), baru detelah uji coba diyakini cukup berhasil akan diterapkan di seluruh jenis smartphone.

Hal yang Bisa Kamu Dapatkan dari Kebijakan Baru Twitter

Bagi pengguna Twitter yang berlangganan centang briu, Elon Musk menawarkan beberapa kelebihan, seperti pembayaran dinding bypass bagi seluruh penerbit yang mau bekerja sama dengan perusahaan media sosial tersebut.

"Kamu akan mendapatkan dinding berbayar by pass dari penerbit yang mau bekerja sama dengan kami, " Tulis Elon di akun Twitternya pada 2 November, 2022.

Selain itu para pelanggan akan mendapatkan prioritas balasan, mention, memposting video berdurasi lebih banyak, dan dapat menulis text lebih panjangpanjang, serta melihat setengah lebih banyak iklan.

"Kamu juga akan mendapatkan (fitur) berupa prioritas di balasan, penyebutan dan oencarian, yang mana sangat esensial untuk mengalahkan spam/atau penipuan," Lanjutnya di thread Twitter.

Baca Juga: BPOM Cabut Izin 69 Obat Sirop Berbahaya dari 3 Farmasi, Berikut Daftarnya

Wlaupun banyak fitur baru yang akan didapatkan, kebijakan ini mendapatkan penolakan dari warganet dunia. Dilansir dari Reuters, terdapat lebih dari 80% penolakan dari pengguna untuk membayar checkmark. Sedangkan 10% setuju asal harganya tidak lebih dari $5.***

 

Tags :

Leave a comment