IKIP-PGRI Pontianak Dukung Wacana Pembentukan Satgas Anti Narkoba di Kampus

3 Maret 2024 09:29 WIB
Ilustrasi
PONTIANAK, insidepontianak.com - Saran Ketua Komisi X DPR RI, Syaiful Huda agar dibentuk satuan tugas atau Satgas untuk memastikan kampus terbebas dari peredaran narkoba disambut baik Rektor IKIP-PGRI Pontianak, Muhammad Firdaus. IKIP-PGRI Pontianak sendiri sudah membentuk Satgas Anti Narkoba di internal Kampus. Tujuannya untuk pencegahan peredaran gelap narkoba masuk kamus. Muhammad Firdaus mengatakan, peredaran gelap narkoba menjadi fokus perhatian kampus. Sebab, bahaya narkoba telah berdampak buruk bagi generasi ke depan. "Karena itu, perang melawan narkoba harus dimulai dari institusi pendidikan. Salah satunya dengan keberadaan Satgas," tegas Muhammad Firdaus kepada insidepontianak.com, Selasa (13/6/2023). Menurut Firdaus, IKIP-PGRI Pontianak sudah membentuk Satgas narkoba internal kampus. Satgas ini melibatkan mahasiswa dan dosen, hasil kerja sama dengan BNN Provinsi Kalbar. Bagi IKIP-PGRI Pontianak, isu peredaran gelap narkoba jadi prioritas manajemen lembaga. Hal ini guna menjembatani usaha internal kampus mencegah peredaran gelap narkoba. Karena itu, wacana pembentukan Satgas Anti Narkoba juga didukung. Ia yakin hadirnya Satgas dari Kementerian akan memperluas koordinasi dan pembinaan tim internal kampus. Tak hanya itu, IKIP-PGRI Pontianak juga memastikan akan mendidik tegas mahasiswa, hingga pemecatan bagi pegawai dan dosen yang terbukti melanggar hukum karena mengunakan narkoba. "Kite tetap mengacu pada hukum yang berlaku, kalau terbukti dan ada putusan pengadilan maka tindakan tegas dari IKIP PGRI Pontianak sampai pemberhentian dosen dan pegawai," pungkasnya. (Andi)***
Penulis : admin
Editor :

Leave a comment

Ok

Berita Populer

Seputar Kalbar