Rujak Thai Phui Ji Singkawang: Sajian Nikmat nan Segar yang Pakai Ebi dan Emping

3 Maret 2024 09:29 WIB
Ilustrasi
MEDAN, insidepontianak.com - Berbicara tentang rujak maka terbayang potongan buah dengan bumbu yang pedas. Di Rujak Thai Phui Ji Singkawang tidak sekadar itu, dia disajikan dengan ebi dan emping. Kehadiran ebi dan emping ini secara langsung menjadi kekhasan Rujak Thai Phui Ji. Dan memang, rujak berbumbu ebi memang sudah lazim di Kota Singkawang. Namun, kehadiran emping di Rujak Thai Phui Ji Singkawang bisa dikatakan unik. Sementara ebi, mungkin sudah tak begitu asing dipakai menjadi bumbu bagi rujak. Melansir pastikesingkawang.com dan sitimustiani.id, Selasa (15/8/2023), Rujak Thai Pui Ji memang terkenal dengan bumbu yang berbahan dasar udang ebi dan terasi disajikan dengan kerupuk emping melinjo. Meskipun harga lumayan tinggi dibandingkan rujak-rujak yang dijual di sekitar Kota Singkawang, tetapi rasanya yang sangat nikmat dan khas menjadikan pelanggan tidak ragu untuk membeli kuliner tersebut. Letaknya di sebuah gang antara dua bangunan besar, tepatnya di Jalan Salam Diman No 8 Condong, Singkawang Tengah. Jam bukanya pukul 11.00 sampai 17.00. Dengan kata lain, merupakan hal yang tidak aneh jika terlihat penggemar Rujak Thai Pui Ji memadati tenda jualan yang berada di belakang Hotel Hongkong di Pasar Hongkong Singkawang. Bahkan, ada yang rela berdiri mengantre tempat duduk. Begitulah, masuk ke dalam waruung ini hanya terdapat empat meja panjang. Karena itu, selain harus antre duduk, alternatif lainnya adalah dengan memesannya untuk dibawa pulang. Kuliner ini sebenarnya sudah terkenal sejak lama dan tempatnya pun tidak mewah. Namun, penampilan warung memang tidak bisa disandingkan dengan rasa rujak yang terbilang legendaris tersebut. Rujak Thai Phui Ji ini sudah berdiri selama 28 tahun. Penikmatnya berdatangan tidak hanya berasal dari wilayah sekitar Kota Singkawang, tetapi juga turis-turis luar yang sedang berlibur di Kota Amoy. Sebagai informasi, "Thai Phui Ji" sebenarnya berarti "Aci Gendut". Panggilan akrab ini diberikan pada A Kian sang pemilik warung yang memang bertubuh lumayan besar. Penamaan itu berasal dari bahasa Hakka, alat komunikasi yang lazim digunakan sebagian warga Singkawang. Seperti diketahui, kota ini memang dihuni mayoritas warga keturuan China. Kelebihan rujak yang dibuat A Kian ini terdapat pada kacang dan ebi yang digunakan dalam bumbu sausnya. Ebi memang menjadi salah satu makanan yang diminati oleh masyarakat Singkawang. Di Rujak Thai Phui Ji, salah satu rujak yang banyak dicari adalah rujak mangga. Rujak ini dibuat dari mangga muda yang diiris kecil-kecil dan dicampurkan dengan bumbu rujak dan ebi. Selain mangga rujak terdapat juga rujak buah dan rujak pecel. Rujak buah terdiri dari buah mangga, nenas, bengkuang, timun, pepaya, dan ubi. Sementara itu untuk rujak pecel terdiri dari rebung, kacang panjang, kangkung, pakis, dan mihun (bihun). Untuk setiap rujak yang dihidangkan di Rujak Thai Phui Ji ini selalu diberikan emping di atasnya. Ini tak lain karena masyarakat Singkawang sangat menyukai emping. Dan, sebuah kenyataan kalau emping tidak merusak rasa tapi memperkayanya. Demikian soal Rujak Thai Phui Ji di Kota Singkawang. Makanan segar yang berbalut bumbu ebi alias udang kecil plus emping melinjo. Semoga bermanfaat. (Adelina). ***

Leave a comment