Anggota DPRD Yeremias: PDIP Siap Bertarung di Pilkada Sanggau

SANGGAU, insidepontianak.com -- Menyongsong Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2024 untuk Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Sanggau. 

Publik mulai bertanya-tanya, siapa sosok yang akan diusung oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kabupaten Sanggau.

Bukan tanpa alasan, PDIP sebagai partai pemenang Pilkada Bupati dan Wakil Bupati Sanggau tahun sebelumnya menjadi yang paling diperhitungkan dalam kontestasi ini. 

Serta sorotan, tentang siapakah sosok yang akan diusulkan untuk meneruskan kemenangan Paulus Hadi dua kali berturut-turut sebagai Bupati Sanggau.

Yeremias Marselinus, Sekretaris Fraksi PDIP di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Sanggau belum lama ini bercerita bahwa DPC PDIP Kabupaten Sanggau sedang melakukan pembahasan internal dalam menghadapi Pilkada.

Menurutnya, PDIP sangat siap menghadapi Pilkada tahun ini dan memiliki stok kader untuk diusung.

“Tentu kami siap, PDI Perjuangan tidak pernah kehabisan kader,” kata Yeremias bercerita belum lama ini.

Seperti diketahui, perolehan sembilan kursi di DPRD Sanggau pada Pemilu tahun ini semakin memantapkan kesiapan PDIP dalam menjalankan strategi di Pilkada mendatang.

Hal tersebut juga membuktikan betapa kuatnya mesin politik partai banteng tersebut.

Dengan perolehan tersebut menjadikan PDIP memiliki tiket maju Pilkada tanpa harus berkoalisi dengan partai lainnya.

Yeremias yang juga Anggota DPRD Sanggau dari Dapil V (Bonti,Mukok dan Jangkang) itu menambahkan, terbuka dengan siapa pun yang ingin bergabung dengan PDIP.

Berdasarkan cerita Yeremias, partai berlambang banteng tersebut juga telah merancang beberapa nama yang akan dicalonkan untuk menjadi Bupati atau Wakil Bupati.

Dijelaskannya, ada tiga nama yang paling potensial, termasuk dirinya sendiri, Yohanes Ontot (Wakil Bupati Sanggau dua periode) dan Jumadi (Ketua DPRD Sanggau).

“Ada tiga nama, pertama Pak Yohanes Ontot, Jumadi dan Yeremias Marselinus,” katanya. 

Pada Pilkada 2019 lalu, PDIP bersama koalisi besarnya, dengan mengusung Paulus Hadi dan Yohanes Ontot sebagai Bupati dan Wakil Bupati. 

Berhasil mengalahkan calon lain dari Koalisi Partai Golkar dan PKB yang mencalonkan Yansen Akun Efendy dan Fransiskus Ason. (Ans)