Bupati Satono Sebut Produksi Pertanian Sambas Cukup Baik, Kinerja PPL Diapresiasi

SAMBAS, insidepontianak.com - Bupati Sambas, Satono menyebut produktivitas pertanian di Kabupaten Sambas cukup baik, meski kemarau sempat melanda beberapa bulan belakangan.

Baginya, stabilitas produksi pertanian ini tak lepas dari kerja pendampingan yang telah dilakukan para penyuluh pertanian lapangan atau PPL.

Karena itu, ia menilai kinerja baik lewat berbagai inovasi yang telah ditunjukkan PPL ini patut mendapat apresiasi.

"Kinerja PPL sudah bagus, baik dan solidaritasnya sudah cukup memuaskan," ucap Bupati Satono usai membuka kegiatan evaluasi dan motivasi penyuluh pertanian se- Kabupaten Sambas, Rabu (01/10/2023).

Ia berharap, PPL terus melakukan inovasi-inovasi untuk meningkatkan produksi pertanian di Kabupaten Sambas. Agar cita-cita menjadikan Sambas sebagai lumbung pangan bisa tercapai.

"Ke depannya, bagaimana meningkatkan produktivitas pertanian. Ini yang harus terus kita kejar," pesannya.

Satono juga mengiginkan, ke depan PPL terus bekerja sama dengan TP PKK untuk mendorong percepatan program unggulan One Village One Product (OVOP) di setiap desa.

Selanjutnya, ia meminta agar fenomena El Nino tahun ini menjadi pembelajaran, supaya ke depan jika situasi alam serupa terjadi, tidak terlalu berdamlak pada hasil panen petani.

"Ini harus menjadi atensi kita bersama. Bagaimana untuk memperkuat pangan dalam negeri kita. Memperkuat sektor pertanian di antara kita semua. Sehingga stok pangan di kampung halaman kita terjamin," ucapnua.

Dia berharap, Kabupaten Sambas yang dikenal sebagai lumbung pangan yang mampu memasok 40 persen kebutuhan Kalbar, dapat terus dipertahankan dan ditingkatkan.

Maka dari itu, Satono mendorong petani perlu beradaptasi dengan cara modern dan memanfaatkan teknologi supaya hasil panen bisa semakin meningkat.

"Tidak bisa lagi kita menggunakan cara-cara manual, cara-cara tradisional. Kalau kita tidak gunakan teknologi modern, alsintan, kita ketinggalan," ucapnya.***