Warga Tayan Hilir Gelar Aksi Terangi Jembatan Kapuas Tayan

SANGGAU, insidepontianak.com - Gerakan Tayan Peduli atau GTP dan WA-SEM Best RT 19 Pedalaman, Kecamatan Tayan Hilir, Kabupaten Sanggau menggelar aksi terangi Jembatan Tayan.

Aksi ini merupakan wujud protes terhadap pemerintah karena kondisi Jembatan Tayan tanpa penerangan.

Kondisi ini membuat jalur itu rawan kecelakaan dan rawan aksi kejahatan.

Baca Juga: Pencuri HP di Depan Toko Sembako Jalan Ampera Diciduk Polisi, Pelaku dua Orang

Aksi terangi Jembatan Tayan akan berlangsung di simpang tiga jalan Tayan Hilir, Senin 28 November 2022 hingga selesai.

"Giat ini kami lakukan untuk mengurangi kecelakaan, kasus kriminal dan memperindah jembatan tayan," kata Ketua GTP Tayan Hilir, Fera Dedi Saputra kepada Insidepontianak.com, Senin (28/11/2022).

Baca Juga: Pemkab Sanggau Gelar Turnamen Sumpit se-Kalbar, Wadah Lestarikan Olahraga Tradisional

Fera menyebut, aksi terangi jembatan ini diharap direspon pemerintah. Supaya ada tindakan terhadap keluhan yang selama ini telah disampaikan masyarakat.

"Lamu pati di Jembatan Tayan menyebabkan kecelakaan kerap terjadi. Korban tidak hanya luka bahkan ada yang meninggal dunia," katanya.

Baca Juga: DOWNLOAD dan NONTON The First Reponders Episode 5: Detektif Jin Ho Gae vs Rentenir! Siapa Menang?

Maka dari itu, lanjut fera, warga berinisiatif menggelar aksi untuk mengumpulkan biaya untuk membeli lampu solar sel dan tongkat besi.

"Sementara target kami jika dana terkumpul sesuai target 127 titik, kami akan beli 127 lampu solar sel dan 127 tongkat besi untuk dipasang dijembatan," ungkapnya.

Baca Juga: DOWNLOAD dan NONTON The First Reponders Episode 5: Detektif Jin Ho Gae vs Rentenir! Siapa Menang?

Fera pun berharap pada khususnya masyarakat Tayan Hilir maupun di Kabupaten Sanggau umumnya dapat membantu galangan bantuan penerangan jembatan supaya terang benderang.

"Jika jembatan terang kan lebih indah keliatannya dan lebih aman untuk pengendara yang melintas," pungkasnya.***