Anggota DPRD Kalbar Suyanto Tanjung Pesimis Gubernur Sutarmidji Bisa Capai Target Jalan Mantap 80 Persen

7 November 2022 13:36 WIB
Ilustrasi

PONTIANAK, insidepontianak.com - Anggota DPRD Kalbar, Suyanto Tanjung pesimis dengan target Gubernur Sutarmidji menghadirkan jalan mantap hingga 80 persen di akhir kepemimpinan yang terhitung tinggal setahun ke depan. 

Suyanto Tanjung menegaskan, rasa pesimisnya itu bukan tanpa alasan. Sebab jalan provinsi yang rusak parah di kabupaten-kabupaten masih banyak.

Sementara dukungan APBD Pemprov Kalbar sangat terbatas, karena masa pemerintahan Gubernur Sutarmidji dan Ria Norsan tinggal setahun.

"Maka saya berkeyakinan sulit diwujudkan," kata Suyanto Tanjung, Senin (7/11/2022).

Suyanto Tanjung memaparkan, kerusakan infrastruktur di Kalbar masih di angka 50 persen lebih. Sedangkan kondisi kerusakan sangat parah.

Baca Juga: Kasus Pembunuhan Brigadir J, LPSK Minta Sidang Bharada E Tak Digabung dengan Ricky Rizal dan Kuat Ma'ruf

Misalnya saja, kerusakan jalan provinsi yang ada di Kabupaten Sintang, Melawi, Kayong Ketapang, Sanggau Sekadau. Kondisinya masih berlumpur. 

Sementara untuk membenahi infrastruktur Kalbar, kepemimpinan Sutarmidji-Ria Norsan hanya tersisa satu tahun lagi.

Artinya, kata Suyanto Tanjung dukungan anggaran APBD murni hanya di tahun 2023. Itu pun nilainya sangat terbatas.

"Sehingga saya berkeyakinan target itu sulit diwujudkan," ucap politisi Hanura ini.

Baca Juga: Kamu Alami Insomnia? Berikut 3 Sleep Headphone Terbaik, Tidur Makin Nyaman Di Malam Hari

Suyanto Tanjung menilai, solusi yang dapat dilakukan membenahi infrastruktur jalan adalah pemekaran Kapuas Raya. Sebab, dengan pemekaran rentang kendali lebih pendek. Anggaran dua provinsi ini akan besar baik DAK dan DAU akan besar.

Namun, hingga kini Kapuas Raya belum juga terwujud. Malah, Provinsi Papua yang mekar duluan 

"Hampir habis masa jabatan Gubernur dan Wagub, malah papua yang dimekarkan," katanya.

Menurut Suyanto Tanjung, upaya Pemprov Kalbar memperjuangkan Kapuas Raya belum maksimal. Pemerintah Provinsi mesti bekerja sama dengan anggota DPR RI, Kementerian dan Lembaga memperjuangkan Kapuas Raya.***

Tags :

Leave a comment