Nana Mirdad Protes, Macet di Bali Melebihi Jakarta: Sudah di Luar Nalar

3 Maret 2024 09:29 WIB
Ilustrasi
MEDAN, Insidepontianak.com - Macet kini tidak hanya milik Jakarta, di Bali pun sama. Itulah sebab artis Nana Mirdad mengajukan protes pada pemerintah setempat. Kesabaran Nana Mirdad soal lalu lintas di Bali yang macet dan melebihi Jakarta tampaknya sudah habis. Itulah sebab, dia menuliskan kalimat bernada protes. Nana Mirdad beranggapan seharusnya macet di Bali bisa diantisipasi seandainya pemerintah sigap. Karena itu dia protes, dia tak mau Bali seperti Jakarta. "Ini sih lebih parah dari Jakarta," tulisnya di Instagram @nanamirdad, dikutip pada Jumat (28/4/2023). Pada unggahan foto di media sosialnya itu, Nana Mirdad memperlihatkan kondisi lalu lintas di Bali yang dipenuhi dengan kendaraan roda empat. Dia menilai kondisi kemacetan di Bali gara-gara pemerintah setempat memberlakukan aturan satu jalur di sekitar wilayah patung Titi Banda, Denpasar. Dengan kata lain, menurut anak Jamal Mirdad dan Lydia Kandou itu, perubahan tersebut sama sekali tidak memperhitungkan dampaknya terhadap rakyat. "Udah capek lah tiap pagi siang sore begini. Aku yakin @pemprov_bali pasti udah banyak complain sebenernya karena ini parah banget," tulis Nana Mirdad. Pemain film 'Persepsi' ini menganggap kebijakan itu adalah kebijakan yang sepihak. "Masalah ini tuh terjadi sejak pintu gerbang pelabuhan diizinkan dipindah tanpa perhitungan dampak buat rakyatnya," tulisnya lagi. Lebih lanjut, perempuan bernama lengkap Hanna Natasya Maria Mirdad itu mengkhawatirkan kondisi masyarakat yang berada di Denpasar bagian Timur. Hal ini lantaran satu jalur dijadikan lahan parkir dan jalan masuk pelabuhan. "Padahal gampang ya dihitung traffic di sini tuh datengnya dari mana aja dan yang udah jelas kondisi kemaren2 dua jalur aja sebetulnya kurang, eh ini sekarang dikasih izin jadi satu jalur aja. Karena satu jalurnya berubah fungsi jadi tempat parkir dan jalan masuk pelabuhan," tulis Nana Mirdad. Nana Mirdad pun menjelaskan kenapa dia ikut protes terkait kemacetan yang semakin parah di Bali. Menurutnya, kini Bali bukan seperti Pulau Dewata biasanya. Dan, dia sangat rindu akan kedamaian ketika berada di Bali. "Saya kangen Bali jadi tempat yang menawarkan kedamaian seperti dulu, bukan hanya memperluas party dimana-mana dan bikin frustasi warga lokalnya," ungkap Nana Mirdad di unggahan cerita lainnya. Dengan kata lain dia mengatakan Bali kini sudah tidak lagi asri seperti dulu, bahkan saat ini sudah mulai bermunculan gedung-gedung tinggi hingga polusi dan sampah. "What we hape you now is mega building, polusi, sampah yang semakin menjadi-jadi dan macet yang sudah di luar nalar lagi," ujarnya. Tidak ketinggalan ulah turis-turis yang sempat viral ketika tengah mengunjungi Bali membuat Nana Mirdad tidak bisa berkata-kata. Ia pun membandingkan foto lawasnya ketika Bali masih terlihat tidak macet karena pengendara. Karena itu, Nana Mirdad berharap ada ketegasan dari pemerintah Provinsi Bali untuk menertibkan masalah yang membuatnya resah. "Semoga secepatnya ada ketegasan dari pemerintah yang peduli dan berani bilang Enough is enough," pungkasnya.*** (Penulis: Adelina)
Penulis : admin
Editor :

Leave a comment

ikaln

Berita Populer

Seputar Kalbar