Bengkel Las Mulyojoyo Pontianak: Minim Terapkan K3 dan Kurang Memadai

3 Maret 2024 09:29 WIB
Ilustrasi

PONTIANAK, insidepontianak.com - Kurangnya pemahaman K3 yang dilalukan pemilik Bengkel Las Mulyojoyo Kota Pontianak membuat standar K3 para pekerja menjadi minim.

Ini bisa dilihat dari proses pengelasan pembuatan pagar, hanya menggunakan alat seadanya dan apa adanya, seperti tutup kepala hanya menggunakan helm sepeda motor.

Bengkel ini bernama bengkel Las Mulyojoyo yang beralamat di Jalan M. Saad A'in Kota Pontianak.

Sebagaimana diketahui, Bengkel Las Mulyojoyo adalah usaha pembuatan pagar, kanopi dan lainnya.

Mujiono pemilik Bengkel mengatakan, kadang pihaknya lalai dalam menjalankan prosedur K3 karena pekerjaan dilakukan di rumah tidak seperti proyek yang besar.

Ia mengungkapkan, Atribut K3 seperti helm motor digunakan untuk meminimalisir kecelakaan kerja, terutama pada saat pengelasan.

Walaupun sudah diaplikasikan, namun atribut K3 yang lainya masih belum digunakan, seperti sarung tangan dan sepatu.

"Kita gunakan seadanya saja, tidak melulu standar K3 sesuai aturan," ujarnya.

Padahal, ia tahu pentingnya atribut K3 yang wajib digunakan saat bekerja.

"Penting sih karena tangan dan kaki bisa terhindar dari percikan api yang berakibatkan kulit bisa terluka," katanya lagi.

Diakuinya, helm motor bukan standar K3 sekedar untuk menutupi kepala dan mata saat bekerja mengerjakan las.

"Selain itu kita bekerja hanya menggunakan helem untuk menghindari terkena percikan api," kata Mujiono

"Untuk semua karyawan diharapkan menggunakan atribut yang telah disediakan," tutupnya.(Dwi)***


Penulis : admin
Editor :

Leave a comment