Oklin Fia Muncul ke Publik Sampaikan Permintaan Maaf Soal Konten Jilat Es Krim, Tegaskan Sudah Nonaktifkan Akun Media Sosial Sejak 7 Agustus
MEDAN, insidepontianak.com - Oklin Fia, selebgram yang viral dengan konten jilat es krim itu akhirnya menyampaikan permintaan maafnya, dia memenuhi panggilan polisi atas kasus dugaan asusila di media sosial.
Dengan wajah tertunduk dan menutupi wajahnya dengan masker berwarna hitam, Oklin Fia membacakan surat permintaan maafnya atas konten jilat es krim yang menghebohkan masyarakat itu di hadapan awak media.
Didampingi kuasa hukumnya, Budiansyah, Oklin Fia menyampaikan permintaan maafnya dengan suara hampir terbata, dia mengaku khilaf atas konten jilat es krim yang terunggah di media sosial.
"Hari ini saya atas nama Oklin akhirnya mencoba untuk memberanikan diri untuk tampil dan menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh lapisan masyarakat atas video yang telah menimbulkan kegaduhan dan keresahan kepada lapisan masyarakat di Indonesia akhir-akhir ini,” ujar Oklin Fia kepada awak media di Polres Jakarta Pusat, dilansir dari YouTube Intens Investigasi, Jumat (25/8/2023).
Seperti yang diketahui konten jilat es krim yang dilakukan Oklin itu mendapat sorotan dari berbagai pihak, selain dikritik oleh masyarakat biasa, cukup banyak para selebritis Tanah Air yang memberikan kritikan tajamnya kepadanya.
Bahkan sebelumnya Pengurus Besar Serikat Mahasiswa Muslimin Indonesia (PB SEMMI) melaporkan selebgram ini ke polisi.
Dalam pernyataannya, Oklin menegaskan tidak memiliki niat sedikitpun untuk melecehkan dan merendahkan agama Islam sekaligus juga seluruh perempuan di Indonesia. Namun karena menyadari umurnya yang masih belia, dia kerap melakukan kekhilafan.
”Saya mengaku diumur saya masih belia ini masih sering berbuat khilaf dan saya menyesal terhadap perbuatan saya tersebut dan tidak mengulangi perbuatan saya kembali,” sambungnya.
Bukan hanya menyesal, Oklin juga menjadikan kasus ini sebagai pelajaran dan peringatan untuknya, dan dengan kejadian ini dia akan berjanji menjadi perempuan yang lebih baik lagi.
“Saya juga memohon maaf kepada masyarakat untuk tidak mengaitkan masalah ini kepada orang tua saya, keluarga saya, maupun lembaga-lembaga tempat saya menimba ilmu. Selanjutnya untuk masalah hukum, saya serahkan sepenuhnya kepada aparat penegak hukum dan kuasa hukum saya,” bilang Oklin.
Disinggung soal tujuannya membuat konten jilat es krim yang viral itu, Budiansyah, selaku kuasa hukum Oklin mengatakan, seperti proses pemeriksaan yang dilakukan pihak polisi kepada Oklin, disebutkan bahwa konten itu tidak bertujuan untuk menghina pihak-pihak tertentu, namun lebih kepada perbuatan iseng, dan lucu-lucuan.
Namun setelah konten jilat es krim yang viral itu, cukup banyak konten-konten Oklin lainnya yang beredar di media sosial, dan semua kontennya memuat tindakan-tindakan yang dianggap asusila.
Munculnya persepsi bahwa Oklin tidak jera namun masih terus mempertontonkan konten-kontennya itu di media sosial, dijelaskan Budiansyah itu bukanlah konten terbaru, namun ada pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab menyebarkan konten-konten Oklin.
"Oklin mengurung diri dan sudah nonaktifkan seluruh akun media sosialnya sejak 7 Agustus 2023, jadi kalaupun masyarakat melihat beredarnya konten lain selain konten yang dilaporkan ini, itu bukanlah tindakan Oklin sendiri, namun pihak-pihak yang sengaja untuk memperkeruh masalah ini," tutup Budiansyah. (Adelina). ***
Penulis : admin
Editor :
Leave a comment