Edi Darmawan Salihin Bikin Heboh Ngaku Ditipu dan Sebut Jessica Wong Pemilik Netflix

3 Maret 2024 09:29 WIB
Ilustrasi

MEDAN, Insidepontianak.com - Jessica Wong trending di X karena pernyataan Edi Darmawan Salihin, Ayah Mirna, dalam podcast Karni Ilyas Club yang menyebutkan Netflix telah menipunya.

Edi Darmawan Salihin menyebutkan nama Jessica Wong sebagai pemilik layanan streaming berbasis langganan itu, hingga akhirnya trending di X, pasca dirilisnya film dokumenter Ice Cold: Murder, Coffee, and Jessica Wongso ke publik.

Edi Darmawan Salihin pun mengaku ditipu Netflix atas penjelasannya terkait kasus kopi sianida yang fenomenal itu, dan ucapannya terkait Jessica Wong jadi sorotan netizen hingga menjadi trending di X.

"Jadi gini, saya ketipu sama netflix, jadi yang punya netflix itu adalah orang Singapura, namanya Jessica Wong. Nah yang syuting kita, sutradaranya bernama Rob Smith, saya gak dapat apa-apa dari dia, cuma dia minta tolong untuk menjawab, ya saya jawab," ungkap Edi Darmawan Salihin dilansir dari YouTube Karni Ilyas Club, Selasa (10/10/2023).

Kalima Edi tersebutlah yang membuat nama Jessica Wong trending di X, banyak netizen yang penasaran dan kemudian mencari tahu siapa pemilik sesungguhnya dari Netflix tersebut.

Dan faktanya nama Jessica Wong dalam struktur pendiri Netflix justru tidak pernah tercatat, dan beberapa dokumen yang menyertai fakta itu turut dibagikan netizen dalam kolom trending X.

Nama Jessica Wong yang mirip dengan Jessica Wongso, sosok yang dinyatakan pengadilan sebagai pembunuh Mirna dalam kasus kopi sianida yang terjadi pada 6 Januasri 2016, dan kini tengah mendekam di penjara atas vonis hukuman 20 tahun itu membuat netizen juga terkecoh.

Sebagian netizen merasa Edi ingin menyebut nama Jessica Wongso, namun hanya terucap kata 'wong', dan terlepas itu dalam kaitannya dengan Netflix dan Jessica Wong, netizen juga menyoroti pernyataan Edi yang mengaku ditipu.

"Yang punya Netflix, Jessica Wong? Saking kesumatnya ama Jessica Wongso, ngarang aja pake nama mirip," tulis akun Ikatoro dalam kolom trending X.

Bahkan dalam podcast bersama Karni Ilyas, Edi meminta agar masyarakat tidak menonton netflix, karena selain dianggapnya melakukan penipuan hanya membodohi masyarakat.

"Apa yang ditanya dan yang saya jelaskan justru tidak sesuai dengan hasil yang disaksikan publik di film itu," kata Edi.

"Karena itu saya minta agar masyarakat tidak menonton Netflix, penipu itu, dia sengaja adu domba kita para warga Indonesia, dia dapat keuntungan, kita tidak mendapat apa-apa," tambah Edi.

Sementara dalam kolom trending X, opini kontra bergulir dari pengguna X.

"Netfliz di Singapur yang punya Jessica Wong? Mana? Dokumenter rata-rata gak dibayar btw. Ini dia ngomong beneran asal nyeplak aja sih, arogannya natural," tulis Wulan.

Netizen lain justru tidak ambil pusing dengan pernyataan Edi, menurut akun Ay, bukan hanya Jessica Wong yang punya Netflix, dia juga punya Netflix dalam artian sebagai pelanggan platform tersebut.

Melansir dari berbagai sumber, Netflix memang memiliki kantor cabang di banyak negara, termasuk Singapura sebagai kantor pusat untuk layanan di kawasan Asian Pasific atau APAC.

Sayangnya dalam situs resmi Netflix, nama Jessica Wong tidak pernah tercatat di jajaran direksi Netflix Singapura. Justru penanggung jawab untuk Netfliz APAC diketahui bernama Tony Zameczkowski, dan dia telah menjabat sejak tahun 2016. (Adelina).***

Leave a comment