Melihat Pulau Kakaban Lengkap dengan Danau dan Ubur-ubur yang Unik dan Langka

3 Maret 2024 09:29 WIB
Ilustrasi

MEDAN, Insidepontianak.com - Kepulauan Derawan memiliki keindahan yang seperti tak terbatas. Gugusan ini mempunyai 31 pulau, salah satunya adalah Pulau Kababan yang di dalamnya ada danau tempat hidup ubur-ubur.

Ubur-ubur yang hidup di danau di Pulau Kababan ini unik karena tidak menyengat. Bisa dikatakan langka karena hanya dua tempat yang menjadi tempat tinggal binatang tersebut.

Itulah sebab, berenang bersama ubur-ubur di danau menjadi daya tarik tersendiri Pulau Kakaban yang secara administrasi berada di Kecamatan Maratua, Kebupaten Berau ini.

Melansir pariwisataindonesia.id dan rimbakita.com, Selasa (17/10/2023), Pulau Kakaban merupakan bagian dari Kepulauan Derawan yang terdiri dari empat pulau utama yaitu Derawan, Maratua, Kakaban, dan Sangalaki.

Pulau Kakaban termasuk unik karena merupakan atol atau pulau karang dengan danau berada di tengahnya. Daratannya tak terlalu luas dan dipenuhi oleh pepohonan rindang.

Pun, hanya ada satu dermaga dan jalan penghubung menuju danau saja sehingga pengunjung biasa sulit untuk mengelilingi pulau kecil tersebut.

Kalau ingin seharian keliling tanpa menginap, sebaiknya berangkat subuh dari Tanjung Redeb, ibukota Kabupaten Berau, ke Pelabuhan Tanjung Batu. Dari pelabuhan itu lalu langsung berkeliling ke empat pulau besar tadi.

Penginapan atau resort hanya ada di Pulau Derawan dan Maratua. Sementara bandar udaranya justru ada di Pulau Maratua dan hanya ada penerbangan seminggu dua kali saja.

Waktu tempuh dari Tanjung Batu ke Derawan tidak sampai satu jam, namun dari Derawan ke Maratua bisa sampai satu setengah jam. Lalu, dari Maratua ke Kakaban sekitar empat puluh menit.

Pulau Kakaban adalah pulau yang memiliki keunikan dari sudut pandang geologis dan biologis. Pulau ini berbentuk seperti angka “9”.

Angka “9” ini merupakan gugusan atol di atas permukaan laut yang terbentuk jutaan tahun lalu. Proses geologis menaiknya atol ke permukaan laut membuat air laut terperangkap hingga membentuk danau air laut (laguna).

Danau dengan luas sekitar 2,6 x 1,5 kilometer ini diberi nama Danau Kakaban, yang memiliki arti memeluk dalam bahasa Suku Bajau atau Bajo. Jadi, Pulau Kakaban artinya “sebuah pulau yang memeluk danau”.

Pulau Kakaban diperkirakan mulai terangkat 12 juta tahun silam. Kemunculannya disebabkan pergeseran Semenanjung Mangkalihat (Berau) dan Semenanjung Simpurna (Sabah, Malaysia).

Pergerakan kulit bumi menyebabkan endapan karang naik 10 sampai 20 cm setiap tahun. Wilayah ini didominasi danau sampai 80 persen. Luas wilayah Pulau Kakaban sekitar 774,2 hektare.

Kakaban bersama sejumlah kawasan Kepulauan Derawan adalah wilayah terumbu karang yang masih terjaga. Kawasan terumbu karang seperti ini sangat sedikit, hanya 0,2 persen dari luas lautan di seluruh dunia.

Dan, keistimewaan Pulau Kakaban adalah air pulau berasal dari rembesan air laut kucuran hujan. Snorkeling atau selam permukaan merupakan salah satu aktivitas di Pulau Kakaban.

Dunia penyelaman telah mengenal beberapa titik di sekitar Pulau Kakaban, yaitu Baracuda Point The Drift, Cabbage Patch, Blue Light Cave, The Plateau, Rainbow Run, Diver’s Delight dan The North Face.

Variasi dari berbagai tipe lokasi penyelaman ini sangat menarik bagi para penyelam (snorkeling atau diving) yang berpengalaman.

Demikian soal Pulau Kakaban, plau yang memiliki danau tempat hidup jutaanubur-ubur unik nan langka. Semoga bermanfaat. (Adelina). ***

Leave a comment