Sebaiknya Anda Tahu, Ini Manfaat Terapi Ikan bagi Kesehatan
MEDAN, Insidepontianak.com - Ikan tidak sekadar baik untuk dikonsumsi atau cantik sebagai penghias akuarium. Ada jenis ikan yang cocok untuk terapi dan tentunya memiliki manfaat bagi kesehatan tubuh.
Jenis ikan yang dimaksud adalah garra rufa. Nah, karena ikan kecil ini punya manfaat bagi kesehatan, dia pun sampai disebut dengan julukan doctor fish.
Dan, terapi ikan atau fish pedicure adalah salah satu prosedur pengobatan alternatif. Manfaat terapi ini bagi kesehatan adalah memakan sel-sel kulit mati.
Melansir hellosehat.com dan ngopibareng.id, Kamis (30/11/2023), sejatinya jenis terapi ini berasal dari mata air ikan Kangal di Turki dan memiliki istilah ilmiah yang disebut dengan ichthyotherapy.
Studi dalam jurnal Cureus (2020) menjelaskan bahwa terapi ini terbukti dapat membantu meredakan beberapa masalah kulit seperti psoriasis, jerawat, dan eksim.
Umumnya, terapi ini dilakukan pada bagian kaki. Namun, tak menutup kemungkinan manfaat terapi ikan ini bisa Anda dapatkan untuk kulit di bagian tubuh lainnya.
Ikan-ikan yang digunakan adalah jenis garra rufa yang berasal dari negara-negara Timur Tengah dan Asia Tenggara. Garra rufa merupakan spesies ikan kecil yang tidak bergigi.
Prosedur terapi ikan sebenarnya cukup mudah. Namun, yang pasti, Anda perlu memastikan penyedia terapi ini benar-benar ahli dan memahami prosedur dan risiko terapi.
Berikut ini prosedur yang perlu Anda ikuti saat menjalani fish spa:
- Kaki atau bagian tubuh yang akan diberikan terapi dibilas dengan air hangat.
- Kaki direndam ke dalam kolam berisi ikan Garra rufa selama sekitar 15–30 menit.
- Setelah selesai, keluarkan kaki dari kolam dan keringkan kulit menggunakan handuk secara lembut.
- Selanjutnya, Anda akan mendapatkan perawatan untuk membersihkan sisa sel kulit mati yang terangkat seperti prosedur pedicure dan memotong kuku.
Begitupun, cara kerja terapi ikan untuk mendapatkan manfaatnya bagi kulit sebenarnya belum dapat dipastikan. Namun, disebutkan bahwa ikan dapat membersihkan sisik pada kulit dengan menjilatinya.
Hal ini diduga karena liur ikan Garra rufa mengandung enzim diethanol dan tinggi selenium yang dapat merangsang pertumbuhan sel kulit baru.
Sebagai informasi, terapi ikan baru dikenal dan populer di masyarakat pada pertengahan tahun 2000-an, saat diperkenalkan oleh seorang pemilik resor di Turki, Jepang, dan Kroasia.
Terapi ikan di Amerika pertama dibuka pada 2008, dan pada 2010 terapi tersebut terkenal di Inggris.
Kemudian pada awal 2011, terapi ikan mulai dikenal di Turki dengan menggunakan ikan garra rufa yang berasal dari Turki dan beberapa negara Timur Tengah termasuk Suriah, Iran, dan Irak.
Legenda mengatakan bahwa orang Turki telah menggunakan Garra rufa untuk pengelupasan kulit setidaknya selama 400 tahun.
Demikian soal terapi ikan yang meiputi manfaat bagi kehatan, prosedur, maupun sejarahnya. Semoga bermanfaat. (Adelina). ***
Penulis : admin
Editor :
Leave a comment