Bentuk Kepedulian, Pemprov Kalbar Gelar Donor Darah Peringati HUT RI ke-79

PONTIANAK, insidepontianak.com - Kegiatan donor darah merupakan bentuk nyata dari kepedulian Pemerintah Provinsi atau Pemprov Kalbar kepada masyarakat luas. 

Setetes darah yang disumbangkan dapat menyelamatkan nyawa mereka yang membutuhkan. Oleh karena itu, kegiatan tersebut tidak hanya sekedar kegiatan rutin, tetapi juga wujud dari rasa kemanusiaan dan solidaritas sebagai Aparatur Sipil Negara. 

"Atas nama Pemprov Kalbar, saya memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada panitia pelaksana yakni TP PKK Provinsi Kalimantan Barat yang telah menginisiasi untuk menyelenggarakan kegiatan positif ini," ungkap Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Linda Purnama saat membuka Kegiatan Donor Darah dalam rangka memperingati HUT RI Ke 79 Tahun 2024.

Pj Ketua Tim Penggerak PKK Pemprov Kalbar, Windy Prihastari Harisson juga menghadiri pembukaan kegiatan Donor Darah dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia ke 79 Tahun 2024 di Aula Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Kalimantan Barat Jalan Letjen Sutoyo Pontianak, Selasa (6/8/2024).

Windy Prihastari Harisson mengungkapkan kegiatan yang dilaksanakan merupakan aksi sosial yang dilaksanakan dalam rangka HUT RI ke 79 Tahun 2024 dengan mengadakan donor darah di lingkungan ASN Provinsi Kalimantan Barat dengan target 150 orang.

"Saya selaku Penjabat Ketua Tim Penggerak PKK dan bersama perangkat daerah terkait dan berama PMI Provinsi Kalbar dan Rumah Zakat melaksanakan berbagai macam aksi sosial, ada 24 aksi sosial yang Tahun ini kita laksanakan bersama dan salah satunya adalah donor darah dan tanggal 11 nanti kita akan melaksanakan sunatan massal," jelasnya.

Tak hanya itu, dirinya juga mengucapkan terima kasih kepada Ketua PMI Provinsi Kalimantan Barat yang telah ikut bersama TP PKK Provinsi Kalimantan Barat untuk melakukan aksi sosial pada hari ini. 

Kemudian dirinya juga berharap kegiatan ini dapat dilakukan kegiatan ini secara rutin dan menjadikan ini event-event kemanusiaan dan setiap pelaksanaan event ada donor darah, karena saat ini pendonor bisa melakukan donor darah selama 2 bulan sekali.

"Jangan bosan-bosan membuat orang mengerti dan mau menjadi pendonor darah. Menjadi pendonor darah itu merupakan sesuatu yang mulia, selain itu juga dapat menolong masyarakat yang membutuhkan juga mereka dapat menjadi lebih sehat dengan mendonorkan darahnya," terangnya.

Seperti diketahui saat ini dibutuhkan Bank Pendonor darah tetap yang memang sudah disampaikan beberapa kali pada waktu Gubernur Kalimantan Barat Periode 2018-2023, H. Sutarmidji pelaksanaan kegiatan donor darah Tahun lalu menyampaikan bahwa memang perlu Bank Donor darah tetap.

"Contohnya ada pasien-pasien yang memang secara rutin harus melakukan tranfusi darah dan itu diperlukan Bank Pendonor darah tetap, kalau misalnya hari ini ada 100 kantong darah itukan memang untuk yang membutuhkan, tetapi orang yang secara rutin harus melakukan tranfusi darah itu harus punya pendonor darah tetap," urainya.

Selanjutnya pada kesempatan yang sama, Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Kalimantan Barat, Lismaryani menyampaikan kegiatan yang dilaksanakan pada hari ini dalam rangka HUT RI ke 79 yang diinisiasi oleh TP PKK Provinsi Kalimantan Barat.

"Jadi memang setiap tahunnya dalam rangka HUT RI kita melaksanakan donor darah, tak hanya itu kegiatan - kegiatan besar yang ada di Provinsi seperti HUT Pemprov kita juga melaksanakan Donor Darah. Kemudian dari BUMN, BUMD jadi mereka mengadakan HUT mereka juga mengundang kita (PMI Kalbar) untuk mengadakan donor darah," ungkapnya.

Aksi sosial donor darah yang digelar TP PKK Provinsi Kalimantan Barat ini menjadi contoh nyata semangat gotong royong dan kepedulian terhadap sesama dalam rangka memperingati HUT RI ke-79. 

Dengan partisipasi aktif dari ASN Provinsi Kalimantan Barat dan dukungan PMI, kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat kesadaran masyarakat akan pentingnya donor darah serta menginspirasi aksi serupa di berbagai sektor. Kolaborasi antara berbagai pihak dalam kegiatan ini mencerminkan semangat persatuan dan kepedulian untuk mewujudkan masyarakat Kalimantan Barat yang lebih sehat dan sejahtera. ***