Jembatan Sungai Belit Berlubang, Kades Sejahtera Minta Pemkab Kayong Utara Lakukan Perbaikan Segera

8 Oktober 2024 13:56 WIB
Tampak pengendara roda dua sedang melintasi jembatan rusak di Dusun Sungai Belit, Desa Sejahtera, Kecamatan Sukadana, Kabupaten Kayong Utara.

KAYONG UTARA, insidepontianak.com - Masih banyak jembatan di Kecamatan Sukadana, Kabupaten Kayong Utara yang berstatus ruas jalan Provinsi rusak. Kondisi ini membahayakan pengendara yang melintas. 

Kepala Desa (Kades) Sejahtera, M. Haris Zona mengatakan jembatan berlubang tersebut sudah beberapa minggu yang lalu berlubang. Namun hibgga kini belum ada perbaikan dari Dinas terkait yang membidangi untuk menambal lubang tersebut. Untuk menghindari kecelakaan, saat ini jembatan yang rusak diberi tanda pancang (kayu dan bendera) oleh masyarakat sekitar agar pengendara hati-hati saat melintas. 

"Jembatan (berlubang) tuh, dah lama ada sekitar sebulanan dah yang rusak, karena beberapa bulan yg lalu sudah mulai rusak (berlubang) dan saat ini semakin besar ,cume memang saye liat belum ada perbaikan nampaknya dari dinas terkait, kite khawatirnya bahaya bagi pengendara motor atau mobil yang lewat dan belum tau, karena memang minim penerangan juga sekitar situ," kata Haris Zona. 

Ditambah M. Haris Zona dengan aktivitas kendaraan roda empat yang bermuatan berat, tentu akan menambah cepat kerusakan jembatan  yang menjadi akses satu - satunya bagi pengendara.

"kalo di biarkan kelamaan, kendaraan yang bermuatan berat biasanya melintasi jembatan itu, khawatir jebolnya tambah besar, tentu sangat disayangkan," ungkap Haris Zona.

Suhartono salah satu pengendara, mengakui cukup risih saat melintasi jembatan yang rusak  tersebut, karena titik lubang pada jembatan tepat di tengah jembatan, dan sangat menyulitkan dilintasi kendaraan roda 4.

Untuk itu dirinya berharap ada perbaikan segera pada jembatan tersebut agar tidak menjadi besar dan membahayakan pengendara yang melintas. 

"Jadi memang lubang di jembatan Sungai Belit tuh, udah sekitar satu bulanan yang lalu karena saya sering lewat, sampai sekarang memang nampaknya tak ada perbaikan," terang Suhartono.

"Kalo kite masyarakat sekaligus pengguna jembatan tersebut, harapannya minimal di kasi lampu dan tanda bahaya gitu, agar pengendara lebih berhati-hatilah saat lewat, kalo pun bise segera di perbaikilah biar dak tambah besar lubang jembatan," timpalnya. (Fauzi)


Penulis : M Fauzi
Editor : Wati Susilawati

Leave a comment

Ok

Berita Populer

Seputar Kalbar