Ketua DPD PKS Melawi, Muhammad Mochlis Dorong Peningkatan Hasil Pertanian

3 Maret 2024 09:29 WIB
Ilustrasi

MELAWI, insidepontianak.com – Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) Partai Kesejahteraan Sejahtera (PKS) Kabupaten Melawi, Muhammad Mochlis mendorong peningkatan hasil pertanian di Kabupaten Melawi.

Muhammad Mochlis mengatakan, peningkatan hasil pertanian merupakan pondasi dasar bagi kemajuan dan kesejahteraan warga di Kabupaten Melawi.

“Peningkatan hasil pertanian merupakan hal yang harus diseriusi dalam meningkatkan kesejahteraan warga di Kabupaten Melawi,” kata Muhammad Mochlis, Rabu (8/11/2023).

Muhammad Mochlis merupakan Calon Anggota Legislatif (Caleg) dari PKS, Daerah Pemilihan (Dapil) Kalbar Tujuh, meliputi Kabupaten Sintang, Melawi dan Kapuas Hulu.

Berdasarkan data BPS Kabupaten Melawi tahun 2022, luas panen padi di Kabupaten Melawi mencapai 3,16 ribu hektar. Dari luasan tersebut, total produksi padi mencapai 8,91 ribu ton GKG. Sektor pertanian menyumbang 19,96 persen dari total perekonomian di Kabupaten Melawi.

Di samping itu, peran strategis sektor pertanian berkontribusi terhadap penyerapan tenaga kerja terbesar, dibandingkan dengan sektor lainnya di Kabupaten Melawi, yaitu 47,48 persen (Sakernas BPS, 2022).

“Karenanya, mesti ada pembinaan terhadap petani agar mereka bisa lebih meningkatkan hasil pertanian,” kata Muhammad Mochlis.

Menurutnya, peningkatan hasil pertanian bisa dilakukan bila warga memahami dan mengetahui cara bercocok tanam pertanian dengan baik.

Tak heran bila, Ketua DPD PKS Melawi tersebut, memprioritaskan sektor pertanian sebagai program unggulan. Ketika turun ke lapangan, ia selalu mendorong peningkatan hasil pertanian.

“Masalah ketersediaan bibit, pupuk, racun rumput, optimalisasi lahan dan peralatan pertanian harus menjadi perhatian bersama supaya warga bisa meningkatkan hasil pertanian,” kata Anggota DPRD Kalbar, periode 2014-2019 tersebut.

Ia menegaskan, warga harus didampingi dalam meningkatkan hasil pertanian. Tak heran bila, kebutuhan dasar pertanian bagi warga, menjadi perhatian dan program utamanya.

Peningkatan hasil pertanian juga mesti dilakukan dengan adanya kelompok tani. Melalui kelompok tani itulah, cara bertani yang baik, dan perkembangan teknologi pertanian bisa dilakukan.***


Penulis : admin
Editor :

Leave a comment

jom

Berita Populer

Seputar Kalbar